RADAR DEPOK.COM, BEJI – Kota Depok sepertinya tidak lepas dari permasalahan adanya mayat bayi. Setelah pada 14 Agustus di temukan bayi di dalam tas di kawasan Gang Swadaya, RT.01/06, Kelurahan/Kecamatan Sawangan, kemarin ditemukan lagi bayi yang dibuang di kawasan Kota Depok, tepatnya di Komplek Perumahan De Raya, No.10A, RT.01/10, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Beji, Kompol Bambang Handoko, untuk kasus penemuan mayat bayi jenis kelamin perempuan ini, yang menjadi pelakunya adalah salah satu pembantu rumah tanggal (PRT) di rumah tersebut, yakni Solikhah (22). Dan yang menemukan pertamakali, adalah Sumiati yang juga PRT di rumah milik pasangan Ansar Fadillah dan Dinar Larasati.
“Pelaku, sudah bekerja sebagai PRT di rumah tersebut, selama 1,5 tahun. Jadi, pihak pemilik rumah tidak tahu menahu tentang pengguguran bayi tersebut,” ucapnya kepada Radar Depok.
Bambang menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, yakni Sumiati, awal kejadiannya yakni pada pukul 19:00 WIB hari Senin (14/8). Dikala itu, Ika yang merupakan sapaan dari Solikhah berada di kamar mandi dalam waktu yang lama, dan ketika keluar kondisinya ada darah yang mengalir.
“Saat keluar kamar mandi, pelaku (Ika) masih bisa berjalan seperti biasa, dan langsung diajak ke rumah sakit. Tetapi, di waktu itu Ika masih tidak bilang kalau telah melahirkan. Alasannya berdarah, karena menstruasi dan kaki bengkak,” jelasnya.
Keesokan harinya, pada pukul 06:00, Dinar istri dari pemilik rumah ingin menjenguk Ika yang berada di Rumah Sakit Andika Jagakarsa. Selang sejam, Sumiati beberes di kamar Ika untuk menyiapkan baju yang akan dibawa ke rumah sakit. Pada saat itu, Sumiati mencium bau aneh dan setelah diperiksam ternyata di laci lemari, ada mayat bayi yang digulung baju.
“Setelah itu, Sumiati pun langsung melaporkan hal tersebut ke majikannya (Dina). Dan setelah diperiksa, ternyata bayi tersebut sudah dalam kondisi meninggal,” katanya.
Setelah mendapatkan laporan, kepolisian dari Polsek Beji pun langsung mendatangi lokasi, dan membawa mayat bayi tersebut ke Rumah Sakit Kramat Jati untuk divisum. “Kami langsung mengecek tempat kejadian perkara bersama dengan Identifikasi Polresta Depok,” katanya. (cr1)