RADAR DEPOK.COM, LEUWINANGGUNG – Sebuah rumah kontrakan yang ditempati Yono (50), di Jalan Cempedak, RT01/05 Kelurahan Leuwinanggung, Tapos, Jumat (1/9) dinihari ludes di lalap si jago merah. Kerugian ditaksir mencapai Rp250 juta.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Depok di lokasi kejadian, kontrakan naas milik Udi terbakar sekitar pukul 02:15, lantaran lupa mematikan kompor.
“Yang terbakar rumah kontrakan yang ditempati Bapak Yono," kata pemilik kontrakan Udi kepada Radar Depok, kemarin.
Kebakaran diketahui pertama kali sekitar pukul 02:10 WIB, kemudian salah seorang warga melaporkan insiden tersebut ke UPT Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kecamatan Tapos. "Pas diketahui api sudah membesar dan merembet ke atap," tutur Udi.
Di lokasi kejadian, Kepala UPT Damkar dan Penyelamatan Kecamatan Tapos, Tono Hendratno Hasan menuturkan, begitu mendapat laporan dari warga pukul 02:15 WIB, pihaknya langsung bersiap dan meluncur ke lokasi pukul 02.18 WIB.
"Petugas kami sampai TKP pukul 02:35 WIB," kata Toni Didampingi Kasubag TU UPT, Anton Yulianto.
Untuk memadamkan kontrakan dengan luas 5x7 meter tersebut, Damkar menerjunkan 20 personil, dibantu 1 unit ranger dan 2 unit mobil pompa 3500 L dan 1000 L dari Mako, 2 unit mobil pompa 3500 L dan 1000 L dari UPT Damkar dan Penyelamatan Cimanggis. "Kemudian dari Tapos 1 unit ranger dan 2 unit mobil pompa (3500 L dan 1000 L," paparnya.
Pemadaman berlangsung mulai pukul 02.35- 3. 30 WIB. Kebakaran disebabkan karena penghuni kontrakan lupa mematikan kompor.
Tono memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, tetapi kontrakan dan satu unit motor hangus terbakar. "Diperkirakan kerugian mencapai Rp250 juta,” katanya. (cky)
