UNJUK GIGI: Siswa Ponpes An Nadlah bersama LPM Kelurahan Pondok Petir, Bahrudin menjadi juara kedua Lomba TTG se-Kota Depok, beberapa waktu lalu. Foto: DICKY/RADARDEPOK RADARDEPOK.COM, PONDOKPETIR – Pondok Pesantren (Ponpes) An Nadhlah, Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, mengukir prestasi di Kota Depok. Lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) menghantarkan Ponpes tersebut menjadi juara kedua atas kulit pisang menjadi energi listrik. Ketua LPM Kelurahan Pondok Petir, Bahrudin mengatakan, Kelurahan Pondok Petir kembali memunculkan bibit prestasi di tingkat Kota Depok. Bibit prestasi tersebut diambil dari siswa Ponpes An Nadlah untuk mewakili Kecamatan Bojongsari dalam lomba TTG Kota Depok 2019 pada 24 April. “Sebelumnya telah menyeleksi sejumlah sekolah untuk menjadi perwakilan Kecamatan Bojongsari,” ujar Bahrudin kepada Radar Depok, kemarin. Dari hasil seleksi tersebut, lanjut Bahrudin siswa Ponpes An Nadhlah terpilih untuk mengikuti lomba TTG tingkat Kota Depok. Dengan penuh percaya diri, siswa tersebut menampilkan sumber energi listrik dari kulit buah, yakni kulit pisan Ambon. Kulit tersebut dapat dijadikan sumber energeri alternatif listrik. Bahrudin mengungkapkan, pada lomba tersebut kulit pisang ambon dimasukan kedalam batu baterai yang sebelumnya serbuk batu baterai telah dikeluarkan terlebih dahulu. Hasilnya, baterai yang telah diisi dengan kulit pisang dapat digunakan untuk jam dinding yang umum digunakan dirumah masyarakat. “Estimasi waktu di jam dinding hingga satu bulan,” tutup Bahrudin. (dic)