Senin, 22 Desember 2025

Damkar Mitigasi Kebakaran di RW22 Sukamaju

- Kamis, 4 Juli 2019 | 08:21 WIB
ILMU : Personel Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Depok saat memberikan penyuluhan penanganan kebakaran arus pendek dan kebocoran gas di lingkungan RW22 Kelurahan Sukamaju, Cilodong, Rabu (3/7). Foto : INDRA SIREGAR / RADAR DEPOK RADARDEPOK.COM, SUKAMAJU – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok mengadakan mitigasi kebakaran kepada warga di lingkungan RW22 Kelurahan Sukamaju, Cilodong. Tak kurang dari 95 warga ambil bagian dalam penyuluhan penanggulangan bencana kebakaran yang digelar, Rabu (3/7). Kepada Radar Depok, Ketua RW22 Kelurahan Sukamaju, Kusnawan mengatakan, penyuluhan dengan praktik langsung dan cara mengantisipasi penyebab kebakaran akibat kebocoran gas LPG  dan arus pendek listrik. “Petugas Damkar langsung memberikan pengetahuan dan praktek cara mengatasi gas yang bocor maupun cara menghindari terjadinya korsleting atau arus pendek listrik,” kata Kusmawan. Pada penyuluhan mitigasi kebakaran tersebut, sambung Kusmawan, diikuti 95 warga, dimana didominasi kaum hawa yang tinggal di sekitar lingkungan RW22. “Biasa kan yang sering di rumah saat siang hari ibu-ibu. Pengetahuan yang didapat ini sangat penting. Saya pun atasnama warga menyampaikan terima kasih kepada Damkar Kota Depok yang telah meluangkan waktu dan berbagi ilmu kepada warga RW22 Sukamaju,” pungkasnya. Sementara, salah seorang warga yang ikut dalam penyuluhan tersebut, Titin (37) mengaku senang dengan adanya penyluluhan tersebut.Menurutnya penyuluhan itu membuka wawasan baru dan sangat membantu para kaum ibu yang setiap hari bergelut dengan tabung gas dan listrik. “Berkat adanya pelatihan ini saya jadi lebih hati-hati dalam menggunakan gas, dan tidak terlalu khawatir jika terjadi kebocoran karena sudah dikasih tau cara menanganinya,” kata warga RT03/22 Kelurahan Sukamaju tersebut. Senada dengan Titin, warga RT01/22 Kelurahan Sukamaju, Komariah (45) pun mengapresiasi penyuluhan tersebut. Ia mengaku selama ini sangat takut jika hendak memasang gas ke regulator. Sehingga sering terkendala dalam memasak karena dia tidak berani memasang sendiri harus minta tolong keluarganya. “Sekarang saya jadi berani untuk megang tabung gas dan menggantinya kalau sudah habis,” tutupnya. (dra)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X