RUSAK LAGI : Jalan alternatif di RW01 Taman Jaya, Kelurahan Cipayung yang menghubungkan dua Kelurahan yakni Cipayung dan Ratujaya kembali rusak. FOTO : ARNET/RADARDEPOK   RADARDEPOK.COM, CIPAYUNG - Akses jalan antar Rawageni menuju Taman Jaya yang menjadi akses utama antar warga di dua Kelurahan yakni menghubungkan Cipayung dan Ratujaya, kini kondisinya rusak. Sebelumnya, warga sudah melakukan swadaya untuk perbaikan. Hal tersebut dikeluhkan warga Kampung Rawageni RT01/01 Kelurahan Ratujaya, Sahlani yang berkontribusi langsung dalam perbaikan jalan tersebut menuturkan, perbaikan jalan sudah dilakukan dua kali pada tahun lalu dan awal tahun ini. “Seadanya bahan materialnya jadi nggak akan bertahan lama, kan hasil saweran dari warga kedua belah kelurahan jadi kualitasnya juga seadanya,” ungkap Sahlani kepada Radar Depok. Menurutnya, jalan yang memiliki lebar 2 meter dan panjang 10 meter ini, amat penting bagi warga, karena menjadi jalur alternatif bagi warga Kelurahan Cipayung jika ke Kelurahan Ratujaya, maupun sebaliknya. “Alangkah baiknya, jalan diperkotaan nggak becek atau tergenang lumpur dan air. Semoga pengendara tidak mengalami ban selip karena kondisi jalan yang licin,” ucap Sahlani. Sementara, Ketua RW01 Kelurahan Ratujaya, Jaelani mengatakan, jalan tersebut memang bersebelahan dengan wilayahnya. Namun, ia mengingatkan kepada warganya agar tetap menjaga etika. “Bagus kalau ada kepedulian sama tetangga lingkungan, tapi kan ada etikanya, biar yang punya wilayah mengeluh jalan lingkungan tersebut. kalau pun kita ada link untuk membantu silakan arahkan ketua lingkungan yang bersangkutan, agar tak salah paham,” jelas Jaelani saat dikonfirmasi. Sebab, sambung RW yang akrab disapa Canut ini,  semua ada aturan dan ketentuannya, pemerintah pasti mengakomodir setiap ajuan masyarakat sesuai dengan alurnya. Ini harus disosialisasi Kelurahan dan LPM kepada masyarakat. “Atau lurah perlu melihat barangkali pengajuan pengecoran tsb sdah masuk musrenbang dan akan dilaksanakan tahun 2020,” tandasnya. (rd)   Jurnalis : Arnet Kelmanutu (IG : @kelmanutuarnet) Editor : Pebri Mulya