RUMAH SEHAT RTLH : Camat Cipayung Asep Rahmat yang didampingi Kasie Ekbang Kecamatan Cipayung Suryadi, serta dari Dinas Rumkim, BKD, dan Bank BJB Cabang Depok, saat memberikan penjelasan mengenai warga penerima program RTLH di Aula Kecamatan Cipayung, Rabu (25/9). FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, CIPAYUNG – Sebanyak 138 unit rumah tidak layak huni (RTLH) yang terdapat di Kecamatan Cipayung segera diperbaiki. Hal ini ditandai dengan sosialisasi program RTLH di aula kantor kecamatan pimpinan Asep Rahmat. Ratusan warga penerima manfaat Rumah Tidk Layak Huni (RTLH) mendapatkan Sosialisasi tentang  program RTLH yang dipimpin langsung Camat Cipayung Asep Rahmat bersama dengan narasumber dari Dinas Rumkim, BKD, serta Bank BJB di Aula Kecamatan Cipayung, Rabu (25/9). Kepada Radar Depok, Asep menjelaskan, sosialisasi ini melibatkan narasumber dari Dinas Perumahan dan Pemukiman (Rumkim), Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok dan Bank Bjb. Nantinya, dana langsung diberikan kepada pemanfaat alias pemilik sebesar Rp18 juta, dengan rincian Rp15 juta untuk bahan bangunan dan Rp3 juta untuk biaya saja atau tukang. “Sebenarnya, total keseluruhan ada 201, yang sudah ada SK Walikota ada 138 penerima, sisanya di anggaran perubahan,”ungkap Asep. Bagi penerima yang belum memiliki rekening tabungan, lanjut Asep, nanti setelah kegiatan bisa berkoordinasi dengan Bank Bjb. Namun, yang terpenting Surat Pertanggungjawaban (SPJ) selesai harus segera disampaikan ke Kasie Ekbang Kecamatan Cipayung diperbantukan RT,RW, dan Lurah setempat. “Pokoknya rumah yang sudah dibantu tidak boleh diperjualbelikan sampai batas waktu 5 tahun,” tegas Asep di depan penerima manfaat. Asep pun menyinggung soal rumah sehat, yakni yang memiliki kriteria adanya sanitasi atau tempat pembuangan BAB, air bersih, kamar maandi layak, saluran penampung limbah, penampungan septictank. “Tapi yang paling penting adalah terdapat ventilasi, agar sirkulasi udara baik, sinar matahari juga harus masuk dengan cukup. Untuk jamban harus mempunyai jarak dengan sumber air bersih sejauh 10 meter,” pungkasnya. Sementara, Kasie Ekbang Kecamatan Cipayung, Suryadi menambahkan, setelah sosialisasi ini, pihaknya akan melakukan jemput bola untuk meninjau lokasi rumah serta lingkungan sekitarnya. “Nantinya edukatif secara perorangan juga akan diberikan dengan didampingi puskesmas maupun dinas terkait untuk program ini berjalan dengan baik,” ucap Suryadi. (rd)   Jurnalis : Arnet Kelmanutu (IG : @kelmanutuarnet) Editor : Pebri Mulya