PENILAIAN : Suasana verifikasi lapangan lomba posyandu tingkat Jabar, di Posyandu Mawar RW14 Kelurahan, Sukatani, Tapos, Jumat (11/10). FOTO : LULU/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, CIMANGGIS – Mengikuti Lomba Posyandu Tingkat Jawa Barat, Posyandu Mawar RW14 Kelurahan Sukatani, Tapos memiliki 29 inovasi atau program yang dilakukan kader sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan di lingkungan. Seperti yang dituturkan Lurah Sukatani, Cahyanto, jelang verifikasi lapangan yang dilaksanakan Jumat (11/10), Posyandu Mawar 14 telah melakukan berbagai persiapan dan pembinaan terhadap para kader. “Kami telah berupaya melakukan persiapan untuk hari ini, mulai dari persiapan administrasi maupun melakukan pembinaan terhadap para kader,” kata Cahyanto. Sedangkan, di Posyandu tersebut mengunggulkan 29 program untuk dapat bersaing di tingkat Jabar. Adapun, inovasi itu,  yakni Pojok Minum Susu (Pomisu), Pojok Dongeng (Podo), Taman Balita Bermain (Tamtama), Gerakan Membawa Botol Sendiri (Gerwatori), Kader Sayang Menjemput Dengan Kasih (Kasah Putih), Gerobak Motor Balita (Germota),  Kelompok Cegah Anak Stunting (Mpok Canting), Gerakan Sayang Bumil (Gersamil), Waktu Kumpul Bersama Keluarga (Wika Kumbaga). “Kemudian, juga ada Lansia Giat Menanam Toga (Lasagnatoga), Lansia Sehat Gembira (Lansera), Gerakan Senyum Keluarga Ramah (Ger Segar), Gerakan Magrib Mengaji (Germaji), Matikan Hp dan Televisi (Mahavi), Kajian Menata Hati (Mata Hati), Ngobrol Bareng Remaja PIK-R (Ngobrarja PKI-R),” tutur Cahyanto. Selain itu, Gerakan Anak Remaja Mengaji (Garasi), Balita Tanam Sayur (Batasa), Bersama-sama Peduli Anak (Berlian), Gerakan Jajan Higienis (Gerjanis), Gerakan Membawa Bekal Sendiri (Garbeli), Baca Keliling Gembira (Balinggra), Gerakan Penyuluhan Pedagang Bersih Sehat (Pedang Berat), Gerakan Pemanfaatan Plastik (Gerastik), Bank Sampah Kreatif (Banker), Gerakan Periksa Iva (Gersava), Pantau Jentik Selalu (Panjalu), Gerakan Warga Sehat (Gerwaras) dan Kader Mitigasi Bencana (Kampina). “Totalnya ada 29 inovasi. Semoga kami dapat meraih hasil yang baik dalam penilaian ini. Sehingga, dapat membawa harum nama Kota Depok di Jabar,” pungkasnya. Sementara, Ketua TP PKK Kota Depok, Elly Farida mengatakan,  pihaknya rutin melakukan pembinaan terhadap Posyandu Mawar. Bahkan, sambung Elly, PKK juga concern untuk peningkatan kualitas warga dalam mengurangi kematian ibu dan bayi. “Upaya telah kami lakukan dengan maksimal, dengan inovasi-inovasi yang dilakukan Insya Allah Depok menjadi yang terbaik,. Tetapi tentu untuk hasil semua kita serahkan kepada tim penilai,” ucap Elly. (rd)   29 inovasi Posyandu Mawar

1. Pojok Minum Susu (Pomisu)
2. Pojok Dongeng (Podo)
3. Taman Balita Bermain (Tamtama)
4. Gerakan Membawa Botol Sendiri (Gerwatori)
5. Kader Sayang Menjemput Dengan Kasih (Kasah Putih)
6. Gerobak Motor Balita (Germota)
7. Kelompok Cegah Anak Stunting (Mpok Canting)
8. Gerakan Sayang Bumil (Gersamil)
9. Waktu Kumpul Bersama Keluarga (Wika Kumbaga)
10. Lansia Giat Menanam Toga (Lasagnatoga)
11. Lansia Sehat Gembira (Lansera)
12. Gerakan Senyum Keluarga Ramah (Ger Segar)
13. Gerakan Magrib Mengaji (Germaji)
14. Matikan Hp dan Televisi (Mahavi)
15. Kajian Menata Hati (Mata Hati)
16. Ngobrol Bareng Remaja PIK-R (Ngobrarja PKI-R)
17. Gerakan Anak Remaja Mengaji (Garasi)
18. Balita Tanam Sayur (Batasa)
19. Bersama-sama Peduli Anak (Berlian)
20. Gerakan Jajan Higienis (Gerjanis)
21. Gerakan Membawa Bekal Sendiri (Garbeli)
22. Baca Keliling Gembira (Balinggra)
23. Gerakan Penyuluhan Pedagang Bersih Sehat (Pedang Berat)
24. Gerakan Pemanfaatan Plastik (Gerastik)
25. Bank Sampah Kreatif (Banker)
26. Gerakan Periksa Iva (Gersava)
27. Pantau Jentik Selalu (Panjalu)
28. Gerakan Warga Sehat (Gerwaras)
29. Kader Mitigasi Bencana (Kampina)

  Jurnalis : Lulu Editor : Pebri Mulya