GEMBIRA : Keceriaan saat foto seluruh murid kelas X Yaspen SMA Tugu Ibu bersama Lurah Mekarjaya Zainal Arifin dan Kepala Sekolah Yaspen SMA Tugu Ibu Catur serta seluruh jajaran pengisi materi. FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   Kelurahan Mekarjaya mempunyai terobosan berbeda dalam memperhatikan seluruh sekolah yang berada dalam kawasannya, mulai dari TK hingga SMA seluruhnya digarap dalam program ‘Mekarjaya Menyapa Sekolah’ yang dilakukan setiap dua minggu sekali. Laporan : Arnet Kelmanutu RADARDEPOK.COM - Kali ini, giliran Yaspen SMA Tugu Ibu, sebanyak 109 murid kelas X saling menyapa dengan aparatur Kelurahan Mekarjaya beserta jajaran kemasyarakatan. Pokja sehat kelurahan dengan seragam hijau, babinsa lengkap seragam kesatuan, dan aparatur Kelurahan dengan putih hitam serta lencana Kota Depok. “Kita ingin lebih dekat dengan para siswa siswi karena mereka adalah generasi penerus yang wajib untuk dibekali pengetahuan yang tak didaptkan di kegiatan belajar mengajar,” jelas Lurah Mekarjaya, Zainal Arifin. Sambil mengenakan pengeras suara, diruang yang luas, pria yang menjelaskan apa yang dimaksud Pembekalan, yakni tentang Perilaku Hidup Sehat dan Bersih (PHBS), seks bebas, bahaya narkoba, sekolah ramah anak, hingga yang berbau bullying dan kekerasan terhadap murid yang dilakukan guru. “Jadi materi kita bawakan sesuai dengan target sekolahnya, karena ini SMA makanya ada materi seperti bahaya narkoba dan seks bebas,” lanjutnya disela kegiatan. Dalam kegiatan ini, Pokja Kesehatan Kelurahan, Babinsa, Khamtibmas, LPM Mekarjaya, dan Kader PKK turut memberi materi sesuai dengan fungsinya masing-masing. Sementara, Kepala Sekolah Yaspen SMA Tugu Ibu, Catur dengan kemeja batiknnya dihadapan para aparatur dan siswanya mengharapkan kalau kegiatan ini tidak hanya seremonial semata, tapi setelah kegiatan ini hilang tanpa ada kelanjutan. Menurutnya, dalam merealisasikan apa yang menjadi tujuan bersama, harus ada kesinambungan antara lembaga pendidikan, sekolah, pemerintah, biar program depok yang baik ini bisa tercipta. “Intinya harus berkesinambungan, jangan jalan sendiri-sendiri. kan tujuan mulia kita sama, membuat generasi penerus menjadi bermanfaat untuk dirinya, orang tu, dan sekitar,” jelas Catur saat diwawancarai di ruang kepala sekolah. Lebih jauh, Catur juga membeberkan bahwa sekolah yang dinahkodainya sudah membekali seluruh muridnya berbagai pengetahuan, menggandeng BNND dalam penyuluhan narkoba, lalu mendatang akan menggandeng Koramil 03/Sukmajaya dalam melatih fisik serta mental para muridnya. “Banyak sekali, bahkan sampai dunia jurnalistik kami beri ruang kepada para murid untuk menyalurkan bakat mereka,” tutupnya. (*)   Editor : Pebri Mulya