MUNDUR : Ketua RT dan RW, di lingkup RW2, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, mundur serentak dari jabatannya. FOTO : ISTIMEWA
RADARDEPOK.COM, JATIJAJAR – Pengunduran diri serentak para Ketua RT dan RW, di lingkup RW2, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, berbuntut panjang. Bahkan sampai muncul foto spanduk, yang mendesak Lurah Jatijajar, Sugino untuk dicopot.
Mantan Ketua RT3/2, Zaenal Abidin tak menampik adanya foto tersebut. Menurutnya, itu bentuk kekesalan warga terhadap Lurah. Tentu saja, dengan ketiadaan Ketua RT dan RW, proses administrasi warga jadi terhambat.
"Itu (foto spanduk) bentuk kekesalan warga. Karena RW dan seluruh RT sudah mundur dari jabatan. Sehingga, masyarakat yang ingin mengurus berbagai keperluan merasa kesulitan. Dan meminta agar ketua lingkungan kembali menjabat," ucapnya saat dihubungi Radar Depok, Minggu (18/10).
Untuk diketahui, pangkal masalah ini muncul saat Lurah Jatijajar, Sugino menolak hasil pemilihan Ketua RW2, yang saat itu dimenangkan oleh Supandi. Alasannya, ada 36 warga yang keberatan atas proses pemilihan itu. Sampai muncul dugaan, adanya motif politik dalam masalah ini.
Atas masalah ini, Zaenal menuturkan, hari ini panitia akan mengumpulkan masyarakat yang keberatan tadi. Kebetulan saat proses pemilihan RW, dirinya menjadi ketua panitia. Ia pun merasa ada yang janggal atas munculnya keberatan dari warga.
"Senin (19/10), masyarakat yang bertandatangan dalam surat keberatan, akan kami kumpulkan untuk mencari informasi," tuturnya.
Sedangkan, Mantan Ketua RT1/2 Jatijajar, Ali Marsali menuturkan, Ketua RW2 Jatijajar terpilih, Supandi memiliki kinerja yang baik. Mungkin, inilah yang melatarbelakangi dirinya kembali terpilih. Ya, Supandi saat pemilihan adalah calon petahana.
"Sama seluruh RT juga sudah klop. Sama masyarakat juga dekat. Untuk itu, kami mundur bersama," ucapnya.
BEREDAR : Muncul foto spanduk isi hati terhadap Lurah. FOTO : ISTIMEWA
Dirinya menuturkan, Jumat (16/10) sore, setelah Lurah dipanggil oleh Plt Camat Tapos, Anwar Nasihin, sejumlah aparatur kelurahan mendatangi kediaman Supandi.
"Lurah, staf, Bhabinsa, Bhabinkamtibas datang ke Pak RW. Tetapi memang kami tidak ada di lokasi," terangnya.
Lebih lanjut, dirinya meminta Lurah untuk lebih transparan. Jika memang ada yang salah saat pemilihan RW, bisa dikomunikasikan.
“Bukan tiba-tiba, saat kami datang membawa berita acara hasil pemilihan RW, namun ditolak (oleh Lurah). Itu yang buat kami marah," tegasnya.
Terkait kasus tersebut, Lurah Jatijajar, Sugino menepis bila masalah ini berlandaskan politik. "Kalau saya normatif saja. Karena tidak ada kepentingan apa-apa," ujarnya.
Ia menerangkan, latarbelakang penolakan tersebut, karena dia mendapat aduan keberatan dari warga.
"Ada 36 orang yang membuat pernyataan tertulis bahwa mereka keberatan. Kalau saya profesional saja. Saya harus melayani dua-duanya, baik berita acara yang masuk dan surat keberatan," ujarnya.
Sebelum dipanggil oleh Plt Camat, dia sudah menyampaikan kepada panitia pemilihan RW, untuk melakukan verifikasi kepada warga yang keberatan tersebut.
“Jika memang ada pemalsuan atau pemaksaan (tanda tangan keberatan), bisa tulis di dalam berita acara," pungkasnya. (rd/tul)
Jurnalis : Lutviatul Fauziah
Editor : Pebri Mulya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 19:38 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 14:15 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 07:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 06:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 06:30 WIB