Senin, 22 Desember 2025

Pembuat Video Tepung Diminta Mengklarifikasi

- Sabtu, 12 Desember 2020 | 09:12 WIB
CEK LOKASI : Aparatur Kelurahan Pasir Gunung Selatan dan Polsek Cimanggis, menyambangi kediaman Ilma Ferzia Handayani, sosok yang ada di dalam video viral tepung. FOTO : ISTIMEWA   RADARDEPOK.COM, PASIR GUNUNG SELATAN – Pembuat video viral yang mengegerkan Kelurahan Pasir Gunung Selatan, Kecamatan Cimanggis, akhirnya menunjukan batang hidungnya, Jumat (11/12). Insialnya In. Dia datang ke kantor kelurahan setempat untuk memberikan klarifikasi. Untuk diketahui, di dalam video tersebut, warga RT7/1 Pasir Gunung Selatan, Ilma Ferzia Handayani, digambarkan harus memakan tepung lantaran tidak menerima bantuan sosial Covid-19. Nyatanya setelah diklarifikasi Polsek dan kelurahan, yang bersangkutan sudah menerima bantuan dari Pemprov Jawa Barat. Lurah Pasir Gunung Selatan, Supriyatun menerangkan, pihaknya sudah menerima kedatangan In. "Dia sudah datang ke kelurahan dan klarifikasi atas video yang dibuatnya. Dan kami pertemukan, antara pihak pembuat video dan warga yang sempat viral itu," ucapnya kepada Radar Depok. Dia menerangkan, memang ada kekeliruan, baik warga ataupun si pembuat video. Saat ditanya ke kedua belah pihak, jawabannya berubah-ubah. Plin-plan. "Dua-duanya sama, saat ditanya jawabannya plin-plan," terangnya. Lebih lanjut, ia menegaskan, Ilma tidak hanya menerima bantuan provinsi. Sebab acapkali, dia juga menerima bantuan pribadi. "Jadi tidak benar ya, jika yang bersangkutan tidak mendapat bantuan," tegas Atun, sapaannya. Dirinya tidak mau banyak menuntut, tetapi dirinya meminta agar In dapat membuat video klarifikasi. CEK LOKASI : Aparatur Kelurahan pasir Gunung Selatan dan Polsek Cimanggis, menyambangi kediaman Ilma Ferzia Handayani, sosok yang ada di dalam video viral tepung. FOTO : ISTIMEWA   "Karena itu termasuk menjelekan pemerintah. Saya mau apa yang sudah dirinya posting di sosial media dapat memberikan klarifikasi sesuai kebenaran yang ada dan sesuai dengan fakta," ujarnya. Atun pun tak mau banyak berkomentar terkait hal tersebut, yang jelas dirinya menununggu permintaan maaf dan itikad baik dari jurnalis yang membuat video tersebut. "Saya tidak punya facebook ataupun instagtam. Apa yang sudah dinaikan di instagram, mau tidak mau harus dinaikan kembali sesuai dengan fakta," tandasnya. (rd/tul)   Jurnalis : Lutviatul Fauziah Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X