PEDULI : Manajemen PT. Karabha Digdaya sedang memberikan santunan kepada pengurus Panti Asuhan Rumah Harapan. FOTO : INDRA/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Sebagai bentuk tanggung jawab sosial kepada masyarakat sekitar, PT Karabha Digdaya (PT KD), induk usaha dari Emeralda Golf Club (EGC) dan Cimanggis Golf Estate (CGE), terus menyantuni warga sekitar. Kali ini , bantuan  diberikan kepada Panti Asuhan Yatim Piatu Dhuafa Muallaf, Rumah Harapan Tapos, di Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos.  “Di tengah kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini, kita harus bisa sama-sama bergandengan tangan menghadapinya. Tentunya, kita berharap agar pandemi ini segera berakhir,” ujar Priambodo, Sekretaris Perusahaan PT Karabha Digdaya, Rabu (16/12).  Adapun santunan yang diberikan perusahaan , ucap Priambodo, antara lain beras, telur, minyak, ikan kaleng, gula, serta sejumlah dana.  Dia mengungkapkan, melalui program ini, PT KD berusaha memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, mengingat kebutuhan pokok sangat dibutuhkan masyarakat saat ini. Dengan diberikannya santunan tersebut, pihaknya berharap setidaknya bisa membantu memenuhi kebutuhan di panti asuhan yang saat ini menaungi sekitar 81 anak asuh. “Kehadiran kami mungkin tidak seberapa, tapi setidaknya bisa menjadi penyemangat anak-anak maupun pengurus untuk terus berjuang dan berusaha sehingga bisa menjadi sosok yang mereka inginkan. Khususnya bagi anak-anak sehingga bisa menjadi orang-orang yang berguna bagi nusa, bangsa dan agama,” terangnya.  Ungkapan terima kasih atas santunan yang diberikan oleh PT KD pun datang dari Pemilik Rumah Harapan, Bunda Ulfa.   Ulfa mengaku mengapresiasi bantunan dari perusahaan milik Kementerian Perekonomian tersebut. Dia mengaku, bantuan itu sangat bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan pangan bagi pengurus yayasan dan anak asuh yang ada di sana.  “Bunda mengucapkan terima kasih atas kepedulian yang diberikan oleh PT Karabha Digdaya,” beber Ulfa.  Ulfa menjelaskan, Panti Asuhan Yatim Piatu Dhuafa Muallaf Rumah Harapan Tapos berdiri sejak tahun 2008. Mayoritas penhuni panti asuhan ini adalah anak-anak dari wilayah Nusa Tenggara. “Bunda berharap perusahaan-perusahaan lain bisa mengikuti jejak dari PT Karabha yang menyisihkan sebagian rejekinya untuk anak-anak di panti ini atau panti-panti lainnya,” tutupnya. (rd/dra)   Jurnalis : Indra Abertnego Siregar Editor : Pebri Mulya