Kasipem Kelurahan Pasput, Komarudin mengatakan, hujan dan angin kencang ini menimbulkan bencana di wilayahnya, diantaranya pohon tumbang, longsor, dan kerusakan rumah warga.
"Ada empat titik kerusakan yang disebabkan bencana puting beliung ini," ucap Komarudin, Rabu (20/10).
Dia mengungkapkan, titik bencana tersebut berupa pohon tumbang menimpa kabel udara di Perumahan Koperasi, RT01/10, longsor tebing perumahan di perbatasan RW01 dan RW 10 yang mengakibatkan satu rumah di sana roboh tembok dapurnya akibat terkena material longsoran tebing, satu rumpun bambu roboh di Kali Pesanggrahan RW 11, yang mengakibatkan arus air kali tersendat, dan satu rumah warga mengalami ambrol di bagian dapur akibat terkena angin puting beliung.
"Tidak ada korban jiwa maupun luka dari kejadian ini," bebernya.
Dia menjelaskan, saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kecamatan Sawangan dan perangkat daerah terkait, serta Tagana untuk melakukan penanganan bencana yang terjadi di sana.
"Pohon rubuh menimpah kabel udara sudah ditangani Damkar, rumah rubuh akibat tanggul jebol akan diperbaiki pengembang dan korban sudah dapat bantuan dari Tagana, rumpun bambu roboh akan ditangani DPUPR, sedangkan dapur rumah yang ambrol akan diperbaiki secara swadaya masyarakat," terangnya. (rd/dra)