RADARDEPOK.COM, BOJONGSARI - Kota Depok akhirnya kembali membawa pulang predikat juara pertama dalam lomba Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) tingkat Provinsi Jawa Barat yang pada 2021 dilaksanakan di Kelurahan Bojongsari, Kecamatan Bojongsari.
Namun, di balik kesuksesan Kelurahan Bojongsari dalam meraih kemenangan lomba P2WKSS ini, masih menyisakan sejumlah ‘pekerjaan rumah’ (PR), berupa beberapa pekerjaan fisik yang belum juga diselesaikan pengerjaanya.
Lurah Bojongsari, Ilham mengatakan beberapa kegiatan yang belum selesai dikerjakan ini dikarenakan adanya faktor pandemi Covid-19, yang sempat meledak pada Juni 2021 kemarin. Tak ayal, kejadian tersebut membuat sebagian kegiatan pembangunan fisik di lokasi P2WKKS di RW 01 dan RW 02, Kelurahan Bojongsari sempat berhenti.
“Seharusnya sejak Januari kegiatan pembangunan fisik di sini sudah berjalan, akan tetapi rapat perencanaan kegiatan baru berjalan di Februari, sehingga kegiatan pembangunan baru terlaksana di bulan April,” kata Ilham, saat melakukan monitoring di kediaman Ketua RT 02/02, Kelurahan Bojongsari, Sudadi, Senin (27/12).
Dia mengungkapkan, ketika April kegiatan fisik mulai dikerjakan, dan di Juni terjadi ledakan kasus Covid-19, dengan demikian, seluruh kegiatan di lokasi P2WKSS disetop sampai September.
“Nah baru jalan lagi kegiatan pembangunan di September. Harusnya bulan ini sudah selesai semua kegiatan pengerjaanya,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Ketua RT02/02, Kelurahan Bojongsari, Sudadi menyebutkan di wilayahnya ada sejumlah kegiatan fisik yang belum selesai dikerjakan, di antaranya pembangunan Posyandu Kasih Ibu II, pembangunan turap Kali Pasar Rebo, perbaikan saluran air.
“Untuk Posyandu sudah mencapai 95 persen kegiatannya, tinggal perapihan saja, sedangkan yang lain masih berjalan dan terus dikebut pengerjaanya,” ucapnya.
Dia menambahkan, perapihan turap Kali Pasar Rebo dibuat sepanjang 500 meter dengan lebar 2,5 meter progresnya baru 30 persen, saluran air sepanjang 55 meter dengan membuat U-ditch ukuran 40x40 cm progresnya sudah 95 persen.
“Rata-rata sudah mau selesai. Paling tinggal pembangunan turap kali aja yang masih harus dikebut pengerjaanya agar selesai di akhir tahun ini,” pungkasnya. (dra)
Jurnalis : Indra Abertengo Siregar
Editor : Ricky Juliansyah
