Minggu, 21 Desember 2025

Mampang Depok Gunakan Gercep Saber Tuntaskan DBD

- Sabtu, 23 April 2022 | 07:08 WIB
Kepala Puskesmas Mampang, dr. Winarni Naweng Triwulandari. GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK
Kepala Puskesmas Mampang, dr. Winarni Naweng Triwulandari. GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK

RADARDEPOK.COM, MAMPANG - Mengatasi dan mencegah timbulnya kasus Demam Berdarah (DBD), Pusat Kesehatan Masyarakat Mampang (Puskesmas) Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoranmas memiliki inovasi Gerak Cepat Sapu Bersih (Gercep Saber) DBD.


"PKM Mampang mempunyai sebuah inovasi untuk mengatasi dan mencegah timbulnya kasus demam berdarah yang ada di wilayah kerja yaitu melalui, Gercep Saber DBD," ungkap Kepala Puskesmas Mampang, dr. Winarni Naweng Triwulandari kepada Radar Depok, Jumat (22/04).


Menurut Naweng, beberapa waktu yang lalu ada beberapa kasus demam berdarah di wilayah kerja Puskesmas Mampang. Namun, berhasil diatasi melalui, program tersebut.


"Alhamdulillah hari ini sudah tidak ada kasus demam berdarah di Kelurahan Mampang," sebutnya.


Dia menuturkan, masyarakat yang terjangkit DBD dapat melaporkan kasus tersebut melalui, sistem Pelaporan Epidemiologi (PE) melalui, aplikasi berbagi pesan Whatsapp.


“Tujuan PE adalah mencari Apakah ada atau tidak jentik nyamuk di rumah penderita DBD dan sekitarnya, rumah di sekitarnya itu dicari sampai radius 5 rumah dari rumah penderita,” ucap Naweng.


Apabila ditemukan, ungkap Naweng, jentik nyamuk itu akan dilihat di bawah mikroskop untuk memastikan bahwa jentik itu adalah nyamuk aedes aegypti atau bukan. Jika benar, Puskesmas akan bersurat kepada RT yang ditembuskan kepada RW dan Lurah serta Dinas Kesehatan.


“Yang isinya adalah himbauan bagi warga untuk melakukan PSN dan PJB rutin,” terang Naweng.


Naweng mengungkapkan, PSN dan PJB apabila rutin dilaksanakan oleh warga di setiap rumah maka sangat ampuh untuk mencegah penularan dan memutus mata rantai penularan DBD.


“Selain kegiatan itu dilakukan juga penyuluhan kepada keluarga pasien penderita DBD serta warga di sekitarnya. Dimana penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat melakukan PSN dan PJB rutin,” jelasnya.


Selama bulan Ramadan ini, sebut dia, Puskesmas Mampang melakukan pendekatan kepada Lurah dan juga DKM masjid untuk melakukan himbauan kepada warganya melakukan PSN dan PJB rutin pada saat shalat berjamaah di Masjid.


“Alhamdulillah setelah dimulainya kiat tersebut belum ada lagi laporan kasus pasien demam berdarah di wilayah Kelurahan Mampang,” tandas Naweng. (ger)


Jurnalis : Gerard Soeharly


Editor : Ricky Juliansyah

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X