RADARDEPOK.COM – Truk bermuatan dengan berat 18 ton nyaris terperosok ke Kali Cabang Tengah di Jalan Tanah Baru, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji. Berdasarkan kesaksian warga, truk tersebut melaju kencang hingga melindas cekungan aspal yang menyebabkan truk tersebut oleng hingga menyerempet pembatas jalan.
Supir Truk, Heri Apriyadi mengungkapkan, awal mula truk terperosok sehingga menyerempet pembatas jalan sekitar pukul 04:30 WIB, penyebabnya diduga karena truk yang ia kemudikan melindas lubang di jalan tersebut.
“Setelah dilakukan pengecekan, salah satu ban truk yang berada di sebelah kiri pecah dan ada beberapa komponen yang rusak di dekat ban,” ungkap Heri Kepada Radar Depok, Kamis (11/08).
Kemudian, lanjut Heri, ia bersama rekannya mencari bengkel terdekat untuk mencari sparepart dari komponen yang rusak tersebut.
“Kalau untuk ban nya kami punya ban cadangan, namun untuk komponen yang rusak tersebut kami tidak ada, makanya kami mencari sparepart untuk komponen yang tidak ada, kami juga meminta bantuan kepada lima montir agar proses perbaikan truk yang terperosok berjalan dengan cepat,” ucapnya.
Heri mengungkapkan, truk yang ia bawa tersebut berisi muatan kayu seberat 18 ton, yang ia bawa dari Palembang menuju Ciseeng.
Sedangkan, kesaksian dari warga sekitar, Dedi Mulyadi mengungkapkan, truk melaju dengan kecepatan tinggi, hingga melindas lubang dan oleng dan menyerempet pembatas jalan.
“Kontur tanah di jalan tersebut memang sedikit cekung ke bawah, mungkin karena supir nya sendiri tidak melihat adanya cekungan tersebut, sehingga jalan yang ia lewati ambles,” ucapnya.
Insiden tersebut membuat kemacetan di sepanjang Jalan Tanah Baru tidak dapat dihindari, hingga pihak kepolisian turun tangan mengurai kendaraan yang mengular.
“Kemacetan sudah terjadi sejak pukul 06:30 WIB, dengan dibantu beberapa aparat kepolisian yang mengatur lalu lintas, serta perbaikan jalan yang ambles tersebut diperbaiki Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) pada pukul 07:30 dengan menurunkan empat personel,” ungkap Dedi.
Dedi mengungkapkan, perbaikan truk tersebut memakan waktu hingga 13 jam. “Awalnya truk terperosok pukul 04:30 WIB dan berhasil diperbaiki pada pukul 17:30 WIB, penyebab terjadinya macet disepanjang jalan memang karena perbaikan truk yang berlangsung lama,” tutupnya. (ama)
Jurnalis : Aldy Rama
Editor : Ricky Juliansyah
