Berkaitan dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1444 Hijriah. Talkshow yang bertemakan ‘Meningkatkan Halal Awareness Muslimah : Peluang dan Pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menenah (UMKM) Produk Halalan Thoyyiban’ digencarkan dalam talk show yang diikuti dari peserta muslimah anggota Komunitas Shabat Thoyyibah, mahasiswa, pelaku UMKM, dan masyarakat umum.
Laporan : Aldy Rama
Derap langkah kaki dari para peserta mulai terdengar begitu ramai saat menghadiri talk show yang akan dimulai pada pukul 09:30 WIB. Antusias mereka begitu tinggi yang haus untuk meningkatkan wawasannya, khususnya bagi pelaku usaha muslimah terhadap pentingnya menggunakan produk halalan-thoyyibah yang digelar di Masjid Jami' Ukhuwah Islamiyah, Jalan Lingkar Kampus Raya, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji.
Tujuan diselenggarakannya talk show ini salah satunya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat umum, yang dikuhususkan bagi pelaku usaha muslimah berkaitan dengan wawasan dalam penggunaan produk halalan-thoyyibah.
Peserta yang didominasi oleh perempuan berhijab ini begitu antusias mendengarkan materi yang diberikan dari beberapa narasumber yang hadir. Sesi tanya jawab pun berjalan dengan sangat intens antara pembicara dengan narasumber, salah satunya Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kecamatan Bojongsari, Eis Rahmawati yang juga turut menggencarkan betapa pentingnya penggunaan produk halalan-thoyyibah.
“Dalam pengembangan UMKM, tentu pemahaman mengenai sektor produk halalan-thoyyibah itu penting. Pengembangan usaha yang bersertifikasi halal tentu dapat meningkatkan taraf ekonomi. Bukan hanya itu saja, nilai jual pun juga bisa meningkat jika produk-produk yang dijajakan sudah jelas dari segi sertifikasinya, maka dari itu kesadaran diri untuk mengembangkan produk itu berawal dari diri sendiri,” ucapnya dengan tegas.
Lanjutnya, peluang baru disektor produk halal yang meluas dapat dimanfaatkan oleh pelaku UMKM, seperti sektor pemenuhan kebutuhan sehari-hari yang dekat dengan keidupan muslimah seperti kuliner, fashion, dan personal care product dapat menjadi lahan bisnis halal yang menantang dan menjanjikan bagi pelaku UMKM jika pemahaman dapat dimengerti dengan baik oleh masyarakat.
“Maka dari dari itu, alangkah lebih bermakna nya bila peradaban umat terbiasa dengan nilai-nilai islami seperti membiasakan diri dengan menggunakan produk-produk halalan-thoyyibah. Diharapkan juga, nilai-nilai ini akan bisa menjadi gaya hidup kaum muslimin,” demikian Rahma. (*)
Jurnalis : Aldy Rama
Ediotor :Indra Siregar