Senin, 22 Desember 2025

16 Jiwa Terdampak Kebakaran JNE Dibantu PMI Depok

- Senin, 12 September 2022 | 21:06 WIB
PERBANTUAN : Koordinator Penanggulangan Bencana (PB) PMI Kota Depok, Ari Prasetyo ketika memberikan pertolongan pertama kepada warga yang luka di TKP Kebakaran gudang JNE, Jalan Raya Pekapuran, Kecamatan Cimanggis, Senin (12/9). ISTIMEWA
PERBANTUAN : Koordinator Penanggulangan Bencana (PB) PMI Kota Depok, Ari Prasetyo ketika memberikan pertolongan pertama kepada warga yang luka di TKP Kebakaran gudang JNE, Jalan Raya Pekapuran, Kecamatan Cimanggis, Senin (12/9). ISTIMEWA

RADARDEPOK.COM, CIMANGGIS-Kebakaran yang terjadi pada gudang ekspedisi pengiriman barang yakni JNE yang berlokasi di Jalan Pekapuran Kecamatan Cimanggis berdampak cukup luas ke lingkungan masyarakat.

Hal ini terbukti karena adanya kediaman warga yang tak jauh dari lokasi kejadian juga ikut rusak. Tercatat oleh ada empat rumah yang menjadi korban.

Koordinator Penanggulangan Bencana (PB) PMI Kota Depok, Ari Prasetyo menjelaskan, ada sekitar 16 orang yang terdampak akibat rumahnya mengalami kerusakan dari kebakaran gudang JNE tersebut.

“Yang rusak berat dan sedang ada 4 rumah, jadi ada sekitar 16 jiwa yang terdampak,” ungkapnya saat dikonfirmasi Radar Depok, Senin (12/9).

BACA JUGA : Mitigasi Meningkat, PMI Depok Guyur Disinfektan di 25 Titik

Meringankan beban warga yang terdampak, PMI memberikan sejumlah bantuan. Mulai dari pengobatan kepada warga yang terluka, menyalurkan bantuan yang berisi paket kebersihan, hingga terpal untuk penanganan sementara.

Dilanjutkan Ari, untuk paket kebersihan, pihaknya menyuplai delapan paket. Lalu untuk terpal, sebanyak enam buah diberikan kepada masyarakat.

“Tadi juga kita mengobati warga saat TKP dievakuasi, sehingga luka yang dialami segera membaik,” ungkapnya.

Diketahui, dini hari (Senin,12/9) gudang JNE mengalami kebarakan yang cukup hebat, sehingga berbagai persone keselamatan diterjunkan untuk menangani si jago merah agar tak terus merambat ke kediaman warga sekitar. (ana)

Jurnalis : Andika Eka

Editor : Arnet Kelmanutu

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X