RADARDEPOK.COM, SUKMAJAYA - Masjid Jami Falaahul Kariim mengadakan Puncak acara Gebyar Muharram 1444H dan santunan anak yatim untuk memperingati tahun baru Islam di halaman Masjid Jami Falaahul Kariim, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya, Jumat (16/9).
Ketua Yayasan Masjid Jami Falaahul Kariim, H. Sutarli yang di dampingi oleh Kordinator Acara H. Rahmad Malik dan Deliyanto Ibrahim mengatakan bahwa ini merupakan rangkaian puncak acara untuk memperingati tahun baru islam yang di sudah di laksankan selama kurang lebih 6 hari.
“Ini merupakan kegiatan puncaknya pada acara Gebyar Muharram 1444H dan santunan anak yatim yang sudah di laksnakan selama 6 hari,” ujar H. Sutarli.
Sutarli menjelaskan bahwa pada puncak acara ini di isi dengan tabligh akbar dan pembagian hadiah serta piala pada para pemenang lomba seperti lomba Hadroh, Marawis, Qosidah dan kreativitas anak-anak seperti lomba Azan, baca Al-Quran dan Khutbah dan lain-lain.
“Puncak Acarra ini di isi oleh tabligh akbar dan pembagian hadiah untuk para pemenang lomba yang di adakan di sini serta yang paling utama itu santunan anak yatim,” ucapnya.
BACA JUGA : Masjid Jami Falaahul Kariim Depok Santuni Anak Yatim Dalam Peringatan Gebyar Muharram 1444H
Dalam kesempatan acara ini, Masjid Jami Falaahul Kariim bisa menyalurkan santunan kepada 75 anak yatim. “Dan sudah tersantuni semua Alhamdulilah,” tuturnya.
Pada acara Gebyar Muharram 1444H juga di hadiri oleh Anggota DPRD Kota Depok, Walikota Depok diwakili oleh Camat Sukmajaya, lurah masyarakat, toko masyarakat dan untuk penceramah dalam acara tabligh akbar di isi oleh Ustadz Akri Patrio.
“Yang alhamdulilhnya Ustadz Akri Patrio bisa hadir dan mengisi ceramah pada acara Puncak acara Gebyar Muharram 1444H,” ungkapnya.
-
Menurut H. Sutarli, kedepanya akan mengadakan acara Gebyar Muharram dengan di iringi acara sunantan masal.
“Dengan adanya kegiatan ini Masjid Jami Falaahul Kariim bisa lebih peduli dengan anak yatim dan untuk kedepanya sunatan masal bisa terlaksana agar mewadahi untuk orang-orang yang kurang mampu,” tutupnya. (ana)
Jurnalis : Andika Eka
Editor : Arnet Kelmanutu
