RADARDEPOK.COM – Ini sebuah permintaan dan sifatnya wajib. Kelompok masyarakat (Pokmas) di Kelurahan Pangkalanjati, Cinere Kota Depok yang mendapat amanah mengerjakan proyek saluran air (Drainase), diminta mempercepat proses pelaksanaan pekerjaan perbaikan drainase, tanpa mengabaikan kualitas hasil pekerjaan.
Lurah Pangkalanjati, Tarmuji mengatakan, setelah Pokmas terbentuk dan semua persyaratan telah terpenuhi. Pihaknya, mewanti-wanti agar segera memulai pekerjaan, mumpung belum masuk musim penghujan. Karena jika sudah mulai musim penghujan, selain akan menghambat pelaksanaan pekerjaan. Dampak air hujan juga dikhawatirkan akan mengurangi kualitas hasil pekerjaan," ujar kata Tarmuji kepada Harain Radar Depok, Selasa (20/9).
Kendati demikian, Tarmuji juga menekankan kepada pihak pelaksana proyek fisik untuk tetap mengedepankan kualitas hasil pekerjaan. Agar pembangunan proyek sarana prasarana fasilitas umum yang menyerap anggaran dari kas daerah hasilnya optimal. Terkait hal ini, Tarmuji berjanji akan terus memantau proses pekerjaan empat proyek drainase yang tersebar dibeberapa wilayah RW lingkup Kelurahan Pangkalanjati.
https://www.youtube.com/watch?v=LD--JNwleWg&t=272s
Terpisah, Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Pangkalanjati, Rukby Andi mengatakan, progres pengerjaan empat titik drainase, kini sudah mencapai 70%. Dan dia memperkirakan pekerjaan perbaikan empat drainase akan rampung pada Oktober. "Secara keseluruhan progresnya sudah 70 persen, mudah mudahan sebelum akhir bulan depan, semua pekerjaan sudah rapih," ujar Rukby.
Ketua Pokmas Rambutan, Rusdi selaku pelaksana perbaikan saluran air di wilayah RW7 Pangkalanjati menuturkan, sebenarnya tenggang waktu pekerjaan proyek saluran air masih cukup panjang. Tapi tidak ada salahnya jika pelaksanaan pekerjaan dipercepat, guna mengantisipasi kendala cuaca. “Toh semua persyaratan sudah selesai," tegas Rusdi yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Pangkalanjati.(ama/rd)
Jurnalis : Aldy Rama
Editor : Fahmi Akbar