RADARDEPOK.COM - Di bawah naungan Yayasan Wadah Empati dan Cinta Anak Negeri (We Can), Pusat Pembinaan Yatim dan Dhuafa Pondok Madani sesuai dengan nama yayasannya, menyantuni anak yatim dan dhuafa bukanlah hal yang biasa bagi pengurus pondok madani.

Laporan : Aldy Rama

Pusat Pembinaan Yatim dan Dhuafa Pondok Madani tak pernah luput dari tindakan mulia dari para pengurusnya, rasa empati begitu ditunjukkan mereka dengan selalu memberikan wadah bagi anak-anak yang kurang beruntung, santunan kepada anak yatim dan dhuafa diberikan di Pusat Pembinaan Yatim dan Dhuafa Pondok Madani yang berada di Jalan H. Abdul Gani, RT2/9, Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari.

Semua anak yang hadir terhitung kurang lebih 50 orang, dengan wajah yang begitu ceria tertampak di wajah mereka ketika menghadiri santunan yatim yang digelar di Pondok Madani beberapa waktu lalu.

Dalam kegiatan santunan yatim yang berlangsung, tentunya turut hadir Ketua Pengurus Pondok Madani, Firdaus mengatakan, santunan yatim yang diberikan kepada anak yatim dan dhuafa binaannya kurang lebih 50 orang.

“Santunan yang diberikan berupa uang tunai Rp500 ribu dan perlengkapan sekolah, Alhamdulillah kegiatan yang berlangsung begitu lancar dan sempurna, mereka begitu bersemangat dalam menghadiri kegiatan ini,” ucap Ketua Pengurus Pondok Madani tersebut.

Santunan yang diberikan bukanlah yang pertama kali, kegiatan ini merupakan agenda rutin Pondok Madani tiap bulannya. dalam sebulannya, Firdaus mengaku santunan anak yatim dan dhuafa yang diberikan bisa lebih dari satu kali, semua berkat dukungan dan bantuan dari masyarakat.

“Tentunya santunan yang diberikan tidak dari kami sendiri selaku pengurus yayasan, melainkan bantuan masyarakat serta para donatur yang dermawan, mereka sukarela menyisihkan rezekinya untuk berbagi kepada sesama manusia yang saling membutuhkan,” ungkapnya.

Untuk saat ini proses pembangunan Pusat Pembinaan Yatim dan Dhuafa Pondok Madani masih dalam tahap proses pembangunan, ia pun berharap ke depannya pondok yang berdiri di bawah naungan Yayasan We Can tersebut dapat segera rampung agar anak-anak yatim dan dhuafa binaannya dapat menikmati fasilitas dengan nyaman sesegera mungkin. (*/rd)

Jurnalis : Aldy Rama 

Editor : Indra Siregar