RADARDEPOK.COM- Stakeholder Se-Kecamatan Cinere Kota Depok mengikuti giat monitoring dan evaluasi (Monev), anggota Gugus Tugas Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT) dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), belum lama ini. Monev dilakukan agar menambah skil dan ilmu para gugus tugas.
Ketua Gugus Tugas PKDRT dan TPPO Kecamatan Cinere, Ari Manggala mengatakan, penyelenggaraan Monev PKDRT dan TPPO bertujuan untuk meningkatkan skil para anggota Gugus tugas, dalam melaksanakan kegiatan pelayanan untuk meminimalisir terjadinya permasalahan PKDRT dan TPPO ditataran masyarakat.
"Potensi terjadinya kekerasan dalam rumah tangga dan tindak pidana perdagangan orang selalu ada. Kami ingin para anggota gugus tugas memiliki bekal pengetahuan yang mumpuni. Agar bisa melakukan sosialisasi pencegahan KDRT dan TPPO ditengah masyarakat," ujar pria yang juga menjabat Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Cinere ini.
https://www.youtube.com/watch?v=5oLgxPbIHi8
Pelaksanaan Monev PKDRT dan TPPO melibatkan sejumlah pihak diantaranya para anggota gugus tugas PKDRT dan TPPO, Seksie Kemas Kantor Kelurahan, Perwakilan Satgas Kelurahan, jajaran Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Forum Komunikasi Kecamatan Sehat (FKKS), serta perwakilan Kantor Urusan Agama (KUA).
Camat Cinere, Sugianto meminta, kepada stakeholder peserta monev, agar mengoptimalkan momentum evaluasi ini. Untuk menambah hasanah pengetahuan para anggota gugus tugas, dalam memberikan pencerahan kepada masyarakat guna menghindari terjadinya KDRT dan TPPO.
"Kemampuan para anggota gugus tugas menyosialisasikan prihal KDRT dan TPPO kepada masyarakat sangat penting. Ini sebagai upaya menekan kasus kekerasan di rumah tangga dan perdagangan orang yang bisa terjadi dimana saja dan kapan saja," tegas camat.
Selain diikuti oleh puluhan peserta, kegiatan Monev PKDRT dan TPPO juga dihadiri Kabid Perlindungan Perempuan dan Pengarusutamaan Gender (PPPUG) DP3AP2KB Kota Depok, Dina Ratna Kartika, yang didapuk sebagai narasumber pada kegiatan Monev Gugus Tugas PKDRT dan TPPO Kecamatan Cinere.(ama/rd)
Jurnalis : Aldy Rama
Editor : Fahmi Akbar
