RADARDEPOK.COM, TAPOS – Kelurahan Tapos mengadakan kegiatan pemberdayaan masyarakat kelurahan untuk pembinaan anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di Cafee Tambulatong, Kelurahan Tapos, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Kamis (29/9).
Dalam kegaiatan ini dihadiri Kasi Pemerintahan Kecamatan Tapos, Tono Hendratmo yang mewakili Camat Tapos, Abdul Mutolib, Lurah Tapos, Soleh, Kasi Kemas Kelurahan Tapos, Lilis Sartika, Anggota Satlimas Kelurahan Tapos.
Tono Hendratmo mengatakan dalam sambutanya, mendukung penuh dalam mensejahterakan para anggota Satlinmas karena Satlinmas sudah bekerja untuk membantu ditengah masyarakat.
”Kami sangat mendukung rencana Pemkot kedepan,untun memberi asuransi kesehatan dalam keangotaan BPJS, karena kedepan tugas Satlimas semangkin dibutuhkan dalam perhelatan apapun ditengah warga, ” ucap Tono.
Dilokasi yang sama, Lurah Tapos, Soleh dalam sambutanya juga mengatakan peran para anggota Satlinmas sangat begitu penting di tengah masyarakat untuk menambah pengamanan yang ada di wilayah khusunya Tapos.
”kedepan Satlinmas begitu strategis dan penting apa lagi dalam waktu dekat akan ada perhelatan Pemilu,” kata Soleh.
Soleh juga sangat setuju apabila anggota Satlinmas di berikan Asuransi kesehatan untuk menjamin dalam pekerjaanya.
”Dengan akan diberikan asuransi BPJS bagi Satlinmas,tentunya akan membawa ketenangan dalam beraktipitas dan tugas tentunya, ” jelas Soleh.
Dalam kegiatan ini juga menghadirkan narasumber Kabid PSD dan Linmas Deni Wahyu sesuai dalam bidangnya yang juga memberikan materi untuk pengutan para anggota Satlinmas yang ada di Tapos.
Dalam memberikan materinya, Deni menjelaskan ,peran dan fungsi Satlinmas,serta rencana kedepan bahwa benar Walikota Depok akan memberi asuransi kesehatan yakni BPJS ketenagakerjaan.
”Kedepan juga akan ada perubahan seragam yakni Satlinmas dengan tectikan warna Crem agar dapat menjadi motifasi dalam bertugas di Kamtibmas dan diharap Satlinmas dalam segala hal dapat menjemput bola istilanya jadi tidak menunggu terjadi tapi sudah berbuat prepentif, sehingga kejadian negatip tidak akan terjadi, ” tegas Deni Wahyu. (ana)
Jurnalis : Andika Eka
Editor : Arnet Kelmanutu