Senin, 22 Desember 2025

Kalibaru Kota Depok Berhasil Turunkan Angka Stunting, Sekarang Segini Jumlahnya

- Senin, 17 Oktober 2022 | 21:54 WIB
MENUNJUKAN : Kasie Kemas kelurahan Kalibaru, Satini menunjukan data stunting saat ini di Kelurahan Kalibaru, Senin (17/10). WILDAAPRIYANI/RADARDEPOK
MENUNJUKAN : Kasie Kemas kelurahan Kalibaru, Satini menunjukan data stunting saat ini di Kelurahan Kalibaru, Senin (17/10). WILDAAPRIYANI/RADARDEPOK

RADARDEPOK.COM-Program Depok Sukses Bebas Stunting Mewujudkan Kota Ramah Anak (D'Sunting Menara) berhasil menurunkan angka penderita stunting atau gagal tumbuh pada anak di Kelurahan Kalibaru, Kota Depok.

Kasie Kemas kelurahan Kalibaru, Satini mengatakan, angka penderita stunting berkurang dari angka sebelumnya. Penurunan ini dipastikan berkat kerja keras seluruh stakeholder yang terlibat.

"Alhamdulillah berkurang, tadinya terdapat 67 anak yang menderita stunting, sekarang tinggal 31 anak," ujarnya.

Bersama dengan tim dinas kesehatan, setiap kader langsung terjun ke lapangan memberikan vitamin dan tes kesehatan anak.

"Ada 20 kader yang turun ke lapangan, memeriksa kesehatan anak setiap bulan dan memberikan makanan sehat upaya penambahan gizi pada anak," ungkapnya.

Perlu diketahui, Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak.

Penyebab Stunting pada anak dapat disebabkan oleh beragam faktor, mulai dari faktor genetik, kurangnya asupan nutrisi saat di dalam kandungan dan setelah lahir, infeksi berulang, hingga tingkat pengetahuan orang tua yang rendah mengenai tumbuh kembang normal anak.

"Penyebabnya bisa karena turunan, kekurangan gizi, dan kurangnya edukasi orang tua terkait kesehatan anak," lanjutnya.

Upaya pencegahan yang dilakukan, untuk mengurangi angka penderita stunting pada anak diharapkan bisa menyehatkan anak anak.

"Ya harapannya, semoga dengan adanya program D'sunting menara, anak anak kembali sehat, normal dan menjadi anak yang cerdas," tutupnya. (mg7)

Jurnalis : Wilda Apriyani

Editor : Arnet Kelmanutu

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X