depok-sport

900 Pesilat Adu Taji di Depok Open 2018

Rabu, 29 Agustus 2018 | 10:35 WIB
KOMPAK : Sekretaris Jenderal IPSI Kota Depok, Tedi Purba bersama para juara umum dan pesilat terbaik Kejuaraan Silat Depok Open 2018, Minggu (26/8) DEPOK – Perguruan Djalak Pateuh menggelar kejuaraan Pencak Silat Depok Open 2018, di Balai Pertemuan Umum Samina, Jalan Bahagia Raya, Kelurahan Abadijaya, Sukmajaya, 25 – 26 Agustus. Tercatat sebanyak 900-an pesilat ambil bagian dalam kejuaran tersebut. Ada 36 orang panitia yang diplot guna menyuksesakan kejuaran. Mereka meliputi wasit, juri, ketua pertandingan, dan dewan pertandingan. ”Kejuaraan ini atas rekomendasi dari pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Depok,” ujar Sekjen IPSI Kota Depok, Tedi Purba kepada Radar Depok, kemarin (28/8). Tedi menjelaskan, kejuaraan ini tidak melombakan kategori seni. Meski demikian, tidak menyurutkan animo pesilat yang mendaftar. Kegiatan ini memang dilaksanakan untuk mewadahi aspirasi para pesilat yang haus akan kompetisi. ”Kami ingin mendorong peningkatan prestasi pesilat di Kota Depok,” imbuhnya. Tedi berharap, melalui kejuaraan ini, pencak silat dapat lebih dikenal dan terus berkembang. Sehingga lebih mudah menemukan pesilat berkualitas dari kantong-kantog perguruan pencak silat yang ada. ”Jadi semua perguruan harus ikut menyebarkan dan mengembangkan pencak silat ke semua kecamatan dan sekolah-sekolah,” kata Tedi. Selain itu, kejuaraan ini juga diharapkan dapat menanamkan sportifitas, meningkatkan jam terbang dan kemampuan individu pesilat. ”Di dalan gelanggang boleh kita menjadi lawan, tapi diluar gelanggang kita semua adalah kawan,” tegasnya. Pada kejuaraan tersebut, sejumlah perguruan berhasil menjadi keluar sebagai juara. Mulai dari perguruan Tapak Suci, Gending Jagad Buana, PSHT, Persinas asad, dan dari IKS Kera Sakti. (mg2)

Tags

Terkini

Putaran Pertama Catur Arena, KCBB Tuai Pujian

Sabtu, 25 Februari 2023 | 21:13 WIB