LAPANGAN GASIBU: Warga berolahraga pagi di Lapangan Gasibu, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Minggu (24/8/2014). Foto: Ist/Radar Depok RADAR DEPOK.COM - Pemprov Jabar resmi menjalin kerjasama dengan negara bagian Australia Selatan (South Australia), Australia dalam kerangka sister province. Kesepakatan kerjasama tersebut ditandai pertemuan antara Sekda Jabar Iwa Karniwa dengan Konsulat Jendral RI untuk New South Wales, Queensland dan South Australia Yayan Ganda Hayat Mulyana di Gedung Sate, Jalan Diponegoro Bandung, Selasa (24/1). Sekda Jabar, Iwa Karniwa mengatakan, salah satu hasil kesepakatan kerjasama itu antara lain yaitu Provinsi Australia Selatan berencana akan membangun public art work atau ruang seni untuk publik di kawasan Lapangan Gasibu yang berada persis di depan Gedung Sate Bandung. Kerjasama tersebut, lanjut Iwa, merupakan hasil pertemuan Adelaide Festival Center Chairman Michael Abbot dengan Wagub Jabar Deddy Mizwar pada Desember 2016 lalu. "Pertemuan tadi salah satunya membahas mengenai pembangunan public art work dan art center Jabar," kata Iwa. Pembangunan ruang seni publik itu, menurutnya, menjadi lambang sister province antara Pemprov Jabar dan negara bagian Australia Selatan. Ruang seni publik itu, rencananya akan dirancang oleh dua seniman dari Jabar dan Australia ditambah seorang art director. "Rencananya 30 Januari sampai 1 Februari 2017 Joseph Mitchell, artist director dari Adelaide Festival Center yang ditunjuk oleh pemerintah Australia Selatan untuk pembangunan public art work di Jabar akan hadir ke Bandung," tambah Iwa. Di tanggal yang sama akan diadakan pula project advisory group (PAG) meeting dengan mengundang para artis dan OPD yang terlibat dalam pembangunan public art work ini. "Pada tanggal 31 januari 2017, PAG akan mempresentasikan konsep pembangunan public art work tersebut kepada Bapak Wagub," ujarnya. Selanjutnya akan diselenggarakan press conference dengan narasumber Joseph Mitchell dan Wagub Jabar Deddy Mizwar. Selain itu Joint working group meeting (JWGM) yang setiap tahunnya diselenggarakan bergiliran oleh kedua belah pihak, tahun ini akan digelar di Jawa Barat dan rencananya akan dilaksanakan pada akhir Oktober 2017 mendatang. Yayan Ganda menambahkan Pemerintah Australia juga akan menyelenggarakan Asian Development Bank Bussiness Opportunities Fair dan International Aid Program di Filipina dan Indonesia pada 20 sampai 24 Maret 2017 dan akan menjadi tuan rumah dalam acara Asean Business Forum pada 31 maret 2017. "Pemprov Jabar akan diundang secara khusus dalam kerangka sister province," ungkap Yayan. (trb)