BERPRESTASI: Siswa Pondok Pesantren Qotrunnada Cipayung, Kota Depok, Raihan sukses menjadi Juara 2 Pencak Silat, se-Jawa Barat, beberapa waktu lalu. DEPOK – Salah satu siswa yang tergabung dalam perguruan Pencak Silat Pagar Nusa Gasmi Qotrunnada Cipayung, Kota Depok, Raihan Panca sukses menjadi Juara 2 Pencak Silat kategori seni di tingkat Provinsi Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Asisten Pelatih pencak silat Pagar Nusa Gasmi Qotrunnada, Muspik Amrulloh menyebutkan, awalnya ia diutus dari ponpes Qotrunnada untuk mengikuti couching clinic di Bandung bagia semua pesantren di Jawa Barat. Di sana telah kumpul sejumlah atlet, mulai dari atlet renang, bulutangkis, futsal, memanah, pencak silat, dan kategori olah raga lain. “Saya diutus Kemenag mewakili pencak silat Depok bersama teman bernama Alwin dari Ponpes Darul Arqom. Kami diskusi mencari atlet dari pesantren terkait akan adanya Pospedawil di tiap daerah,” kata Musfiq kepada Radar Depok.
(BACA BERITANYA DI KORAN HARIAN RADAR DEPOK TERBIT HARI INI KAMIS, 7 SEPTEMBER 2017)
Di pencak silat, pada 13 Agustus seleksi atlet silat di Kota Depok berhasil digelar KONI Kota Depok, dan mendapatkan atlet silat yang fisiknya kuat di kategori tanding dan seni. Lomba berlanjut di Kota Sukabumi, tepatnya di Gor Surya Kencana. Di sana tim pencak silat Kota Depok bertemu dengan atlet pencak silat dari Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Cianjur, dan Bandung Barat. “Depok mendapatkan juara dalam kategori tanding. yaitu Khairul bariyah Juara 3 kelas A, Maulana Juara 2 kelas D, Dika Juara 2 kelas E, Dafa Juara 3 kelas A, M. Zaki Juara 3 kelas E, Khoirul Rahman Juara 1 kelas F, M zidan Juara 3 kelas F, dan Galuh Juara 2 kelas F. Sedangkan pada kategori seni ada Raihan menjadi Juara 2,” terangnya. Pelatih Pagar Nusa Gasmi Qotrunnada, Muhammad Imaduddin menambahkan, apa yang diharapkan dalam pertandingan tersebut bisa tercapai dengan baik. “Saya berharap, atlet pencak silat Pagar Nusa Qotrunnada bisa berprestasi lagi pada tahun mendatang,” singkatnya. (gun)
