IST
MENANG: Tim sepak bola SMKN 2 Depok sebelum laga melawan SMAN 1 Depok dalam kompetisi LPI Tahun 2017. Dalam pertandingan tersebut, SMKN 2 menang dengan adu pinalti 5 - 3. DEPOK - Tim sepak bola SMKN 2 Depok memulai laga Liga Pendidikan Indonesia (LPI) dengan mulus. Juara bertahan tiga tahun berturut-turut ini, berhasil menumbangkan tim sepak bola dari SMAN 1 Depok melalui adu pinalti. Dengan kemenangan tersebut, kini Tim SMKN 2 Depok berhasil maju ke babak 16 besar. Manajer Tim SMKN 2 Depok, Taufik Imam Prasyadi mengatakan, dalam laga yang digelar di Lapangan Yonhub Dithubad, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos tersebut, SMKN 2 Depok sempat mendapatkan perlawanan sengit dari SMAN 1 Depok. Alhasil, dari dua babak berjalan skor imbang 1 - 1, dan harus dilanjutkan ke laga adu pinalti. “Di laga adu pinalti, kami berhasil menang dengan skor 4 - 2. Jadi, total keseluruhannya 5 - 3, dan kami berhak untuk melaju ke babak 16 besar,” ucapnya kepada Radar Depok. Taufik menjelaskan, di babak 16 besar nanti, SMKN 2 Depok akan berhadapan dengan SMK Assalamah, yang berhasil mengalahkan SMK Taman Ilmu dengan skor 2 - 1. Tim sepak bola SMKN 2 Depok pun optimis, laga melawan SMK Assalamah yang akan dilangsungkan pada 28 November 2017 di Lapangan Yonhub Dithubad, bisa dilalui dengan kemenangan. “Dengan skuad tim yang sekarang ini, saya yakin bisa meraih hasil positif melawan SMK Assalamah, dan bisa melaju ke babak selanjutnya,” katanya. Taufik menuturkan, di LPI tahun ini tidak menargetkan muluk-muluk. Dirinya menargetkan untuk bisa mencapai babak final, tetapi di tiap pertandingan timnya akan tetap menampilkan permainan yang terbaik. Sekarang ini, timnya didominasi dari siswa kelas X, dan juga diisi beberapa pemain pengalaman dari siswa kelas XI. “Kami tidak menyertakan siswa kelas XII, sesuai dengan persyaratan di LPI, hanya siswa setidaknya usianya kelahiran 2001, tidak boleh kurang tahun kelahirannya,” tuturnya. (peb)