DICKY/RADARDEPOK
SERU: Sauana pertandingan Camplus melawan Pirset dalam open turnamen PSP Cup III, Kecamatan Bojongsari, Sabtu (3/2). DEPOK– Pertandingan menarik kembali tersaji di Open Turnamen PSP Cup III, Kecamatan Sawangan. Pada putaran ketiga, Camplus yang berasal dari Kelurahan/Kecamatan Sawangan. berhasil mencukur Pirset asal Kecamatan Bojongsari dengan skor 3-0. Memasuki babak pertama kedua tim bermain terbuka dengan memanfaatkan sektor pinggir lapangan. Sesekali kedua tim mencoba membongkar pertahanan lawan, namun masih menemui jalan buntu. Memasuki menit ke 10, Camplus tampak keteteran dengan permainan cepat yang dilakukan pemain Pirset, beruntung Camplus memiliki pemain legiun asal Afrika, Medo yang mampu meredam serangan Pirset. Tidak ingin dipermalukan, Camplus membuka serangan yang di komandoi kapten tim, yakni Raja. Berbagai teror serangan dilancarkan Camplus kegawang Pirset yang dikawal Agus Siregar. Pada pertengahan babak pertama pertandingan terlihat memanas, tidak sedikit pelanggaran dilakukan kedua tim. Melalui berbagai tendangan bebas dilakukan kedua tim tidak menemui sasaran. Peluang kembali tercipta saat Camplus kembali menekan Pirset, berawal dari kerja sama yang apik, pemain asal Afrika lainnya, Donal mampu melepaskan tendangan menyusur ke pojok gawang yang tidak mampu dihalau kiper Pirset sehingga merubah skor menjadi 1-0 untuk Camplus. Tidak ingin dipermalukan para pemain Pirset kembali mencoba menekan. Salah seorang pemain Pirset mencoba melakukan tendangan langsung, namun berhasil dipatahkan penjawa gawang Camplus yakni Pipik Pribadi. Tekanan kembali dilakukan Pirset terhadap barisan belakang Camplus. Buntutnya, Amir mendapatkan kartu kuning karena menjegal pemain Pirset sehingga mendapatkan tendangan bebas. Hingga babak pertama usai, skor masih 1-0 untuk keunggulan Camplus. Memasuki babak kedua, Camplus mulai menujukan permainan kelasnya. Gol kedua Camplus tercipta berawal dari salah seorang pemain Pirset melakukan pelanggaran. Medo legiun asing Camplus ditunjuk menjadi eksekutor tendangan bebas. Menjawab kepercayaan, Medo berhasil menceploskan bola kedalam gawang Pirset dengan skor 2-0. Pertengahan babak kedua, Camplus terpkasa harus bermain 10 orang setelah Amir mendapatkan kartu kuning kedua setelah melanggar pemain Pirset. Unggul dalam jumlah pemain, Pirset melakukan tekanan terhadap barisan belakang. Peluang tercipta saat pemain Pirset berhasil membuat jatuh bangun Pipik Pribadi dalam menjaga gawang Camplus. Untuk memberikan penyegaran, pergantian pemain dilakukan kedua tim. Dibawah guyuran hujan, Camplus tidak ingin berdiam diri, Ilham pemain muda Camplus menyusur sisi kanan lapangan dengan memberikan umpan kepada Donal. Dengan menggunakan kepalanya Dodal kembali merobek gawan Pirset dengan skor 3-0. Hingga pluit akhir ditiup Mulyadi skor tetap 3-0 untuk kemenangan Pirset. Usai ditemui setelah pertandingan, Manajer Camplus, Hasanudin mengaku puas dengan para pemainnya. Walaupun sempat mendapatkan kartu merah, semangat untuk memasuki babak selanjutnya tetap membara. “Hujan sempat menjadi kendala dalam alur bola namun pemain dapat menjawabnya dengan kemenangan,” ujar Hasanudin. Hasanudin mengungkapkan, kemenangan timnya tidak terlepas dari kerjasama pemain dan dua pemain legiun asing yang menunjukan kontribusinya. Dia berharap, pada pertandingan selanjutnya, para pemain Camplus mampu memberikan suguhan permainan yang lebih baik. (dic)