IMMAWAN/RADAR DEPOK
TENDANGAN SUPER: Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna melakukan tendangan pertama, sebagai tanda dibukanya kompetisi sepakbola Pordek Cup 2018, di Lapangan Pordek, Kelurahan Krukut, Limo, kemarin. DEPOK – Kompetisi sepak bola kebanggan warga Kampung Utan, Pordek Cup 2018 resmi bergulir, Minggu (12/8). Kompetisi yang dihelat, di Jalan Masjid Daaruttaqwa RT5/6, Kelurahan Krukut, Limo tersebut, dibuka dengan upacara pembukaan yang meriah. Dentuman musik pengobar semangat dari tim marching band, upacara pembukaan dilanjutkan dengan atraksi pencak silat dari anak-anak Kampung Utan. Kemudian, sambutan dari tokoh masyarakat, sponsor dan diakhiri tuan rumah kompetisi Pordek Cup 2018, Pradi Supriatna. Pradi menilai, kompetisi sepak bola Pordek Cup 2018 telah menjadi ikon Kampung Utan. Sebab, memasuki tahun ke-5nya, kompetisi selalu berjalan meriah dan kondusif. “Karena itu, kami selalu menyambut positif setiap pelaksanaannya,” ujar Pradi kepada Harian Radar Depok, di lokasi upacara pembukaan kegiatan, kemarin. Menurut dia, kemeriahan dan kondusifitas yang terbangun merupakan buah dari kekompakan warga, yang terlibat pada setiap pelaksanaannya dan perasaan memiliki akan kegiatan tahunan ini. “Kegiatan ini lahir dari aspirasi masyarakat sendiri. Baik itu orang-orang tua, maupun pemudanya,” ucap Pradi. Semoga, lanjut dia, kompetisi ini tidak hanya menjadi hiburan bagi masyarakat. Melainkan turut berperan meningkatkan kapabilitas pesepakbola yang menjadi pesertanya. ”Sehingga mereka bisa menjadi bagian dari perkembangan sepak bola di Kota Depok,” harapnya. Untuk itu, Pradi mengaku telah melakukan sejumlah pengaturan guna meningkatkan level kompetisi. Diantaranya, memakai jasa wasit berlisensi sebagai pengadil dalam setiap pertandingan. ”Semoga kompetisi ini juga mampu meregenerasi perangkat sepakbola yang lain. Selain pemain,” tandas pria yang juga menjabat Wakil Walikota Depok ini.(mg2)