TI KOTA depok FOR RADAR depok depok UNGGUL: Ketua Umum pengurus cabang taekwondo Indonesia (TI) Kota depok, Wijayanto dan Wakil Ketua 3 KONI Kota depok, T.M. Yusufsyah Putra bersama coaching staff dan atlet peraih medali di ajang porda-2018">porda 2018 di Kabupaten Bogor.depok – Tim taekwondo Kota depok memberi waktu rehat kepada atletnya, usai mengikuti perhelatan Pekan Olahraga Daerah (porda) Jawa Barat XIII di Kabupaten Bogor.
Selama masa rehat, tim pelatih mengajak para atlet melakukan serangkaian aktifitas olahraga luar ruangan seperti bermain basket, futsal, berenang, atau jogging.
”Kami anjurkan agar jenis olahraga yang dilakukan bukan taekwondo,” ujar pelatih kyorugi tim taekwondo Kota depok, Faizal Subrata kepada Harian Radar depok, Jumat (19/10).
Di temui di halaman kantor KONI Kota depok, Jalan Gelatik Raya No1, Kelurahan depok Jaya, Faizal menjelaskan bahwa masa transisi ini dilakukan demi mencegah atlet jenuh berlatih.
”Kami ingin mereka refreshing, agar mereka tetap happy setelah berlatih taekwondo secara intens selama lebih setahun ini,” imbuh Faizal.
Rekan sesama pelatih Faizal di tim taekwondo Kota depok, Ari Pratama menambahkan, masa transisi juga dimanfaatkan untuk memulihkan cedera yang diterima atlet pada rangkaian pertandingan di porda-2018">porda 2018.
Salah satunya, proses pemulihan cedera yang dialami Febriyanti, peraih medali emas dari nomor Under 73 kg putri.
”Febby-sapaan Febriyanti, sudah dua kali kami bawa ke rumah sakit untuk diperiksa perihal cedera hamstring yang dia terima di babak final,” ucap pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum taekwondo Indonesia (TI) Kota depok.
Ari berharap, Febby dapat menerima penanganan medis dari dokter spesialis. Sehingga proses penyembuhan tidak berlangsung lama, sebab Febby akan segera menjalani pemusatan latihan daerah (Pelatda) Jawa Barat mewakili Kota depok.
”Semoga kami dapat menerima penanganan dari spesialis menggunakan kartu BPJS Ketenagakerjaan yang diberikan Pemkot depok,” harap Ari.
Sementara ini, Faizal, Ari dan para atlet tinggal menunggu keputusan dari pengurus TI Kota depok terkait pelaksanaan latihan. Sebab, tanggung jawab mereka berlatih hanya sampai porda-2018">porda 2018.
”Pengurus sedang fokus menyusun evaluasi hasil porda-2018">porda 2018. Setelah itu, akan ada musyawarah cabang (Musycab). Yang pasti, latihan pelatcab selanjutnya berada di tangan pengurus yang terpilih nanti,” pungkas Ari.(mg2)