Persiapan tengah dijalani ratusan atlet pelajar Kota Depok, menyambut perhelatan Pekan Olahraga Pelajar Wilayah Daerah (Popwilda) 2019. Foto: Imawwan / Radar Depok
RADARDEPOK.COM, DEPOK – Berbagai persiapan tengah dijalani ratusan atlet pelajar Kota Depok, menyambut perhelatan Pekan Olahraga Pelajar Wilayah Daerah (Popwilda) 2019.
Menjelang pelaksanaan multievent duatahunan tersebut, Dinas Pemuda dan Olahraga (Disorda) Jawa Barat mengumumkan perubahan tuan rumah even. Popwilda 2019 yang rencananya akan berlangsung pada 27 Juni sampai 1 Juli di Kabupaten Cianjur, pindah tempat ke Kota Bandung untuk waktu pelaksanaan yang sama.
Kepala Seksi Bidang Pembinaan Olahraga Disporyata Kota Depok, Nur Abdullah menuturkan, perubahan tuan rumah disampaikan dalam rapat koordinasi yang dihadiri seluruh kabupaten kota peserta Popwilda.
”Berdasarkan informasi, Cianjur mengaku tidak siap karena banyak venue yang masih dalam tahap renovasi,” ucap Nur Abdullah kepada Harian Radar Depok, Selasa (26/3).
Dia menilai, pengalihan tuan rumah Popwilda ke Kota Bandung cukup menguntungkan bagi Kota Depok. Mengingat Bandung, selaku pemerintah provinsi, termasuk ke dalam zona netral.
Popwilda merupakan ajang seleksi bagi atlet untuk bisa tampil di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XIII 2020. Mempertandingkan delapan cabang olahraga, yakni sepak bola, bola basket, bola voli indoor, bulu tangkis, pencak silat, sepak takraw, tenis meja dan tenis lapangan.
Nur menjelaskan, kabupaten/kota peserta Popwilda di bagi kedalam empat wilayah. Kota Depok tergabung dalam wilayah I, bersama Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Cianjur, Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Kota Bogor, Kabupaten Bogor,
”Karena pertandingannya bergeser ke Kota Bandung yang notabene tidak masuk wilayah I, jadi tidak ada daerah yang diuntungkan sebagai tuan rumah,” imbuhnya.
Nur mengaku peralihan tuan rumah tidak berpengaruh banyak pada persiapan tim. ”Untungnya, persiapan pemusatan latihan atlet di masing-masing venue dan akomodasi selama even juga belum dimulai,” paparnya.
Meski begitu, pria yang juga menjabat sebagai anggota komite eksekutif Asosiasi Kota PSSI Kota Depok ini mengaku sempat hawatir pada pada persiapan tim sepak bola.
Karena venue belum diumumkan, Nur khawatir cabor sepak bola kebagian venue dilapangan rumput sintetis. Sementara tim Depok biasa latihan di lapangan dengan rumput alami. ”Mudah-mudahan venue-nya di lapangan rumput alami juga,” kata dia.
Nur berharap, rangkaian persiapan masing-masing cabor berlangsung lancar, dan sesuai harapan. ”Saya mengerti atlet mulai disibukkan dengan ujian sekolah. Semoga latihan dan sekolah bisa seimbang. Karena perlu diingat, prestasi bisa diraih lewat jalur akademik di sekolah, maupun lewat olahraga,” sambungnya.
Dia pun mengimbau kedelapan tim di setiap cabor fokus mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Tidak perlu memikirkan lokasi evennya. ”Semoga perpindahan tuan rumah tidak menyurutkan motifasi latihan para atlet,” harapnya. (mg2)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 26 Oktober 2025 | 00:51 WIB
Senin, 6 Oktober 2025 | 11:37 WIB
Minggu, 28 September 2025 | 19:01 WIB
Minggu, 31 Agustus 2025 | 17:00 WIB
Kamis, 28 Agustus 2025 | 02:16 WIB
Selasa, 5 Agustus 2025 | 09:25 WIB
Rabu, 30 Juli 2025 | 09:30 WIB
Selasa, 8 Juli 2025 | 07:55 WIB
Sabtu, 14 Juni 2025 | 21:17 WIB
Sabtu, 14 Juni 2025 | 19:18 WIB
Minggu, 16 Maret 2025 | 19:13 WIB
Sabtu, 25 Januari 2025 | 06:10 WIB
Rabu, 25 Desember 2024 | 10:05 WIB
Senin, 23 Desember 2024 | 06:05 WIB
Senin, 9 Desember 2024 | 08:35 WIB
Minggu, 27 Oktober 2024 | 19:59 WIB
Jumat, 7 Juni 2024 | 05:05 WIB
Rabu, 6 Desember 2023 | 09:05 WIB
Kamis, 27 Juli 2023 | 08:00 WIB
Sabtu, 25 Februari 2023 | 21:13 WIB