Sepak Bola: Depok United mampu ditahan imbang oleh kesebelasan dari Kabupaten Bogor, Persebam. FOTO : RUBIAKTO/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK- Depok United sebagai salah satu perwakilan kota Depok di liga tiga tahap pertama hanya mampu bermain imbang di kandang sendiri. Pelatih Depok United, Zulhandikar Batubara mengaku akan memperbaiki di pertandingan selanjutnya. Menurutnya pemain kurang lepas, karena kondisi lapangan yang digunakan kurang baik, karena kondisi lapangan juga tidak begitu baik. "Pemain kurang lepas, karena kondisi lapangan yang kurang baik," kata Zulhandikar. Sementara itu, pelatih dari Persibam Kabupaten Bogor mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit. Menurutnya wasit berat sebelah sehingga pihaknya dirugikan. "Kami meminta evaluasi ke panitia pelaksana agar mengevaluasi kepemimpinan wasit," Zulhandikar. Sementara pertandingan antara Depok United vs Persebam Kab Bogor harus berakhir imbang 2-2, Depok United harus rela mendapatkan satu poin bermain di kandang sendiri Stadion Mahakam. Dimenit pertama Persebam langsung melakukan penetrasi serangan ke Gawang Depok United, Depok United sempat kualahan menghadapi serangan dari Persebam hingga harus kebobolan di menit kelima, dari sepakan pemain Persebam, Riezky Wahyudi, no punggung 10. Keunggulan Persebam tetap bertahan hingga babak pertama berakhir. Memasuki babak kedua Persebam terus menekan, hingga menambah keunggulan di menit ke 53 lewat tendangan Aprilianto. Memasuki menit-menit akhir, dengan mendapat dukungan dari warga Depok yang menonton, Depok United mampu membalas gol di menit ke 59, melalui tendangan Raja Sastra kapten kesebelasan. Pada menit ke 75 Ryan Maulana, mampu menyeimbangkan kedudukan menjadi 2-2. Namun sayang hingga menit terakhir Depok United hanya mampu bertahan imbang. (rd)   Jurnalis : Rubiakto Editor : Pebri Mulya