Baca Juga: BNN Depok Perkuat Ketahanan Keluarga Anti Narkoba : Gaet TP PKK, Ini yang Dilakukan
“Skenario ini akan mengakselerasi penambahan pembangkit energi terbarukan hingga 75 persen dengan tetap menjaga keandalan sistem, serta meningkatkan kapasitas pembangkit EBT dari sebelumnya 22 GW (business as usual) menjadi 60 GW pada 2040,” jelas Darmawan.
Dalam menjalankan program besar transisi ini, Darmawan mengakui PLN tidak bisa berjalan sendirian.
Sehingga, PLN dengan serius memetakan potensi kolaborasi dan sinergi bersama BUMN serta perusahaan lain di berbagai value chain untuk menyukseskan program transisi energi yang telah dirancang.
Baca Juga: Dortmund vs Milan: Kembali ke Neraka, Pulisic Siap Ramaikan Duel Liga Champions!
Karena itu, Darmawan mengatakan PLN telah dan terus melakukan berbagai upaya percepatan di tengah adanya tantangan transisi energi.
Salah satu upaya dilakukan bersama Pertamina melalui pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) dan pembangunan pembangkit EBT di kilang-kilang pertamina.
Selain itu PLN dengan ASDP Indonesia Ferry dan Pelindo juga mengembangkan Green Port. Melalui program ini, PLN dapat membangun anjungan listrik di pelabuhan untuk menggeser penggunaan diesel BBM ke listrik dalam memenuhi kebutuhan listrik kapal saat sandar.
Baca Juga: PDI Perjuangan Kota Depok Tak Ambil Pusing Elektabilitas Gerindra Melejit di Jawa Barat
"Efek dari pemanfaatan listrik di pelabuhan ini bisa langsung dirasakan oleh masyarakat. Para nelayan mengaku bisa menghemat biaya hingga 80% berkat listrik PLN," ujarnya.
Belum lama ini, PLN juga telah menyepakati kerja sama dengan Semen Indonesia Group (SIG) terkait pengembangan pembangkit EBT untuk menyuplai kebutuhan listrik di pabrik SIG.
Kerja sama ini lingkupnya besar, yakni mencakup kebutuhan listrik untuk pabrik SIG di 8 kota dengan potensi daya mencapai 541 MW. Seluruh kebutuhan tersebut rencananya akan dipenuhi dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di setiap lokasi.
"Kolaborasi dengan SIG mencerminkan komitmen masing-masing pihak untuk mengurangi emisi karbon melalui penggunaan energi bersih. Hal ini sekaligus menunjukkan bagaimana program transisi energi bisa searah dengan pertumbuhan industri," tambah Darmawan.
Selain dua kerja sama di atas, Darmawan juga menyebutkan kolaborasi PLN dengan BUMN lain seperti dengan Pupuk Indonesia dalam pengembangan green hydrogen, dengan MIND ID dan VALE dalam penyediaan listrik bersih untuk industri smelter.
Artikel Terkait
Brand Festival Informa Electronics Detos Depok Lagi Diskon Gila Gilaan, Tunggu Apa Lagi
Launching SHW Center Wujud Kebangkitan UMKM Pasca Pandemi
Indosat Ooredoo Hutchison bersama PSSI Sepakat Dukung Tim Nasional Sepakbola Indonesia ke Pentas Dunia
Karyawan Wilmar Peringati Hari Batik dan Pancasila Dengan Penuh Kebanggaan
RSUI Bersama PUN Gelar Baksos Katarak hingga Bibir Sumbing dan Celah Lelangit
Perkuat Jaringan di Aceh : 4G XL Axiata Jangkau 3.980 Desa maupun Kelurahan
MyTelkomsel, Solusi Lengkap untuk Dukung Aktivitas Digital Pelanggan Telkomsel dan Indihome