RADARDEPOK.COM-Posyandu dan Posbindu Tawes 2, RW15 Kelurahan/Kecamatan Beji, Kota Depok, selalu memperhatikan kesehatan masyarakat sekitar. Bentuk perhatian ini, diwujudkan dengan melakukan kegiatan rutin, berupa pengukuran tinggi dan penimbangan berat Balita, hingga pengecekan kesehatan Lansia.
Laporan : Aldy Rama
Posyandu dan Posbindu menjadi salah satu garda terdepan dalam melayani kesehatan masyarakat. Maka jangan heran. Pasalnya, tak sedikit masyarakat yang mengandalakan Posyandu dan Posbindu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.
Baca Juga: Bahas Kemacetan di Dramaga Bogor, ini Solusi Ade Wardhana Adinata
Bagaimana tidak, Posyandu dan Posbindu merupakan tempat pelayanan kesehatan yang cukup dekat dengan masyarakat. Apalagi, pos pelayanan masyarakat tersebut terbilang dekat dengan masyarakat, karena tersebar hampir di setiap RW.
Berbagai kegiatan. Seperti pengukuran tinggi dan penimbangan berat Balita, hingga pengecekan kesehatan Lansia dilakukan secara rutin di Posyandu dan Posbindu. Tak terkecuali dengan Posyandu dan Posbindu Tawes 2, RW15 Kelurahan/Kecamatan Beji, Kota Depok.
Apa yang dilaksanakan Posyandu dan Posbindu Tawes 2 RW15 Beji tersebut, merupakan wujud perhatiannya kepada masyarakat sekitar, guna memperhatikan tumbuh kembang Balita dan kesehatan Lansia.
“Kegiatan di Posyandu dan Posbindu Tawes 2 RW15 Beji, biasanya dilaksanakan rutin setiap Jumat pekan kedua,” ungkap Ketua Posyandu Tawes 2 RW15 Beji, Johana.
Untuk kegiatan di Posyandu. Mencakup pengukuran tinggi dan penimbangan berat Balita, guna mengetahui perkembangan tumbuh kembang pada Balita. Selain itu, ada juga penyuluhan tentang penyakit tuberkulosis (TBC), gigi dan mulut, serta pemeriksaan ibu hamil.
Pada kegiatan yang dilaksanakan Jumat (21/6). Antusias masyarakat terbilang luar biasa. Ditotalkan, sebanyak 70 Balita hadir mengikuti kegiatan di Posyandu. Sementara untuk jumlah Lansia yang mengecek kesehatan di Posbindu, ditotal berjumlah 20 hingga 30 orang.
“Kegiatan di Posbindu meliputi pemeriksaan kesehatan. Seperti cek gula darah, asam urat, dan kolesterol,” ungkap Johana.***