Senin, 22 Desember 2025

Novia: Tidak Perlu Ragukan Pelayanan Program JKN, Ayo Daftarkan Segera

- Rabu, 22 November 2023 | 16:48 WIB
JKN menjadi program andalan pemerintah untuk menjamin kesehatan masyarakat.
JKN menjadi program andalan pemerintah untuk menjamin kesehatan masyarakat.

RADARDEPOK.com - Pengalaman Noviasari (28) seorang peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dalam memanfaatkan pelayanan kesehatan menggunakan kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), membuat dirinya semakin yakin untuk turut memastikan orang-orang yang ia kenal agar terdaftar di Program JKN.

Hal-hal yang tidak pasti tentu tidak dapat diprediksi oleh siapapun, termasuk di dalamnya adalah datangnya musibah seperti penyakit. Mungkin gejala dapat dirasakan, tapi yang bisa memastikan sejauh mana penyakit tersebut ada dalam tubuh seseorang tentu saja hanya tim medis.

“Sadar akan betapa pentingnya asuransi kesehatan bagi setiap orang, membuat saya terpacu untuk memastikan minimal orang sekitar saya seperti keluarga, atau sahabat-sahabat dekat saya untuk terdaftar di Program JKN. Orang tua saya contohnya, memang bersyukurnya beliau tidak mengidap suatu penyakit yang serius atau berbahaya. Tapi bukan berarti lengah begitu saja dengan tidak memiliki asuransi kesehatan, karena memang mendaftarkan diri dan aktif di jaminan kesehatan sama pentingnya dengan sedia payung sebelum hujan,” ungkap Novia.

Tidak ada kata terlambat bagi Noviasari, selama masih ada kesempatan mendaftar ia memanfaatkan hal tersebut dengan baik. Ia mendaftarkan orang tuanya yaitu sang ibu untuk aktif pada Program JKN segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau biasa disebut mandiri yaitu dengan pertimbangan biaya juga.

Baca Juga: Merayakan Malam Tahun Baru Semakin Asyik dengan Adanya Wahana Rainbow Slide di Ecopark Curug Tilu, yuk Gaskeun!

Di mana pada segmen PBPU sendiri setiap warga diberi hak untuk memilih untuk mendaftar pada kelas satu, dua, atau tiga sesuai dengan kemampuan keuangan masing-masing. Hal ini yang membuat Noviasari akhirnya memilih untuk mendaftarkan sang ibu pada segmen mandiri.

“Pernah suatu saat saya menggunakan kartu JKN untuk berobat di Klinik Nafila Medika di Karawang, kebetulan saya memang bekerja di Karawang sebagai seorang operator produksi. Jadi saya pun memilih untuk mendaftar fasilitas kesehatan (faskes) di sekitar tempat kerja. Saat itu saya berobat karena sakit maag, dan pengalaman menggunakan Program JKN yang saya rasakan sangat puas dengan pelayanannya dan saya tidak mengeluarkan biaya tambahan apapun," jelas Novia.

Novia menuturkan bahwa saat mengakses layanan kesehatan tentu tetap harus antre, mungkin tidak hanya pengguna Program JKN saja yang harus antre tapi seluruh pengguna asuransi lain pun tentu saja harus melewati proses yang sama.

Jadi menurut Novia wajar adanya antrean, apalagi Program JKN saat ini hampir seluruh masyarakat Indonesia sudah menjadi pesertanya.

Baca Juga: Pengadaan Alat Antropometri Stunting Kementerian Kesehatan Disoal, Araki Menduga ada Permainan dalam Pengadaan di Batch Kedua

Menurut Novia, pelayanan yang semakin baik bukan hanya terasa pada faskes saja tapi pada administrasi yang perlu diurus di Kantor BPJS Kesehatan atau melalui kanal-kanal yang sudah disediakan.

Menurutnya semua pelayanannya semakin baik, bahkan kurang lebih akhir tahun 2022 lalu ia mengurus pendaftaran kartu JKN milik orang tuanya di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Depok. Saat ini ia dan sang ibu mendapatkan pelayanan yang baik, bahkan sang ibu yang sudah tidak muda lagi pun dapat mudah mengerti dan paham apa yang dijelaskan oleh petugas saat itu.

Hal tersebut menjadi nilai lebih, karena sebelumnya tidak sedikit juga masyarakat yang mengkritik pelayanan administratif Program JKN di kantor cabang.

Baca Juga: Bayar Pajak di Depok Berhadiah Mobil dan Motor, Ini Syarat dan Ketentuannya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X