Pembangunan Jembatan Ceplik Depok Molor, Ini Nilai Anggarannya

RADARDEPOK.COM – Pembangunan Jembatan Ceplik atau yang biasa disebut Jembatan Kuning yang menghubungkan antara tiga kelurahan : Kalimulya, Ratujaya, Pondok Jaya, molor.

Pembangunan dengan menyedot anggaran Rp3,7 milir tersebut, mestinya selesai pada 31 Desember lalu. Namun hingga kini, pembangunan masih berlangsung. Warga pun dibuat dongkol, lantaran terhambat melewati akses tersebut.

Baca Juga: Peringati Isra Miraj, Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono : Inspirasi untuk Tingkatkan Iman

Ketua LPM Ratujaya, Pandu Rista Pratama, menyayangkan Jembatan Ceplik Kuning hingga saat ini tak kunjung rampung. Karena, jembatan tersebut merupakan akses untuk warga Ratujaya menuju Kalimulya.

“Seharusnya Jembatan Ceplik itu selesai pada akhir 31 Desember 2023. Namun, hingga saat ini Pembangunan tersebut tak kunjung selesai,” ucap Pandu Rista Pratama kepada Radar Depok, Kamis (8/2).

Baca Juga: Ada yang Baru Nih! Lembah Batu Camping Ground dan Riverside, Tempat Berkemah Teranyar di Bogor

Pandu Rista Pratama berharap, Jembatan Ceplik segera dirampungkan, agar arus perjalanan masyarakat bisa kembali normal. Bahkan lebih baik.

“Semoga Jembatan Ceplik segera rampung. Kami sangat menyayangkan Jembatan Ceplik tersebut ngaret dari yang seharusnya,” tegas Pandu Rista Pratama.

Pandu Rista Pratama menjelaskan, hingga saat ini dari pihak Kelurahan Ratujaya ataupun LPM, terus memantau proses pengerjaan Jembatan Ceplik.

Baca Juga: PT Rapik Karya Mandiri Sajikan Jasa Konstruksi Bertaraf Internasional

“Saat ini kami belum sempat mengecek kesana. Akan tetapi, dari laporan yang saya terima dari warga ada pekerja,” jelas Pandu Rista Pratama.

“Molornya sudah lama sekali satu bulan lebih. Kasihan kepada warga yang biasanya melintas melewati jalan tersebut antara Ratujaya, Pondok Jaya serta Kalimulya,” beber Pandu Rista Pratama.

Baca Juga: Semangat Demokrasi Berkobar di Rutan Depok : 880 Warga Binaan Siap Mencoblos

Diketahui, revitalisasi Jembatan Ceplik dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok.

"Kekuatan beban hidup lalu lintas yaitu seberat 350 Kg/m2. Dengan konsep Jembatan Gantung rangka baja," ujar Kepala Dinas PUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianty.