Senin, 22 Desember 2025

Pemkot Depok Helat Pasar Murah Ramadan di 11 Kecamatan, Imam Budi Hartono: Parpol Terpilih Bisa Ikut Membantu Konstituen

- Senin, 18 Maret 2024 | 19:06 WIB
Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono memberikan paket sembako Pasar Murah Ramadan 2024 di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin (18/3). (PEMKOT DEPOK)
Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono memberikan paket sembako Pasar Murah Ramadan 2024 di Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, Senin (18/3). (PEMKOT DEPOK)

RADARDEPOK.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggelar Pasar Murah Ramadan 2024. Selama ramadan, Pemkot Depok akan keliling ke 11 kecamatan.

Kebijakan ini dilakukan guna meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok selama bulan suci Ramadan. Pasar murah dimulai di Kantor Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok.

Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono yang hadir memantau mengatakan,  program ini diluncurkan bertujuan untuk membantu masyarakat yang kekurangan. Selain itu juga, diadakan dalam rangka menangani inflasi daerah.

Baca Juga: Baznas : Potensi Zakat Fitrah di Depok Rp80,5 Miliar, Ini Rincian Lengkap di Jawa Barat

"Supaya harga-harga tidak melambung tinggi. Kita melakukan pasar murah. Kita memberikan subsidi bahan pokok, seperti beras, gula, minyak goreng, sarden," tuturnya kepada Radar Depok, Senin (18/3).

Pada program ini, sambung Imam Budi Hartono, Pemkot Depok memberikan subsidi sebesar 60 persen dari harga asli paket sembako yang diberikan. Yang harga awalnya Rp138 ribu menjadi Rp53 ribu.

Warga yang mendapatkan bantuan ini ialah warga yang terdaftar ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Untuk di Kelurahan Tugu ada 107 penerima manfaat.

Baca Juga: Siap-siap Dapat Durian Runtuh! THR Cair Paling Cepat H-10 Lebaran, Ini Daftar Penerimanya

Imam Budi Hartono juga mengarahkan agar kepada lembaga, partai politik dan stakeholder lainnya untuk ikut membantu masyarakat dengan membuka pasar murah.

"Partai politik yang sudah terpilih, ayo ikut membantu masyarakat dengan membuka pasar murah supaya inget konstituennya," tegas Imam Budi Hartono.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X