Akibat Faktor Ekonomi, Perempuan di Serua Depok Nekat Gantung Diri

RADARDEPOK.COM - Jasad perempuan berinisial SA (30), ditemukan gantung diri di kediamannya, Gang H Nidi RT6/2 Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jumat (19/7).

Diduga, aksi nekat yang dilakukan SA tersebut dikarenakan faktor ekonomi keluarga.

Baca Juga: Keren! SMK Multicomp Depok Pamerkan Belasan Ekstrakulikuler, Siapkan Siswa Berprestasi Non Akademik

Saksi kejadian sekaligus ayah SA, Kurniawan menerangkan, SA ditemukan gantung diri sekitar pukul 08:00 WIB, setelah dirinya mengantar anak pertama SA ke sekolah.

"Kejadiannya enggak lama, selang sekitar 10 menit doang. Pas saya pulang mengantar anaknya dan membuka pintu, tiba-tiba SA sudah gantung diri menggunakan seutas tali tambang warna hijau di dekat dapur," jelas Kurniawan kepada Radar Depok, Jumat (19/7).

Baca Juga: Mau Ngopi dengan Suasana yang Beda? Pas Banget nih Kedai Kopi Truk di Bandung Bisa Menjadi Rekomendasi

Padahal, sambung Kurniawan, di rumah SA tersebut masih ada dua anaknya di dalam kamar. Namun, anak SA tidak menyadari tindakan yang dilakukan ibunya tersebut, karena fokus menonton tv dan bermain ponsel.

Setelah mengetahui hal tersebut, kemudian pihak keluarga melaporkan kejadian itu ke RT dan RW. Kemudian, laporan tersebut dilanjutkan ke Polsek Bojongsari.

"Pihak polisi kemudian tiba sekitar pukul 09:00 WIB. Melakukan evakuasi jasad SA," terang Kurniawan.

Baca Juga: Menuju Indonesia Emas 2045, Ini Pesan Imam Budi Hartono Buat Guru PAUD di Depok

Setelah jasad dievakuasi, lanjut Kurniawan, kemudian SA dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Baru, Serua.

"Setelah Salat Jumat, sekitar pukul 13:00 WIB SA dimakamkan di TPU Kampung Baru," tandas Kurniawan. ***