Imam Budi Hartono Fokus Bugarkan Masyarakat, Begini Penjelasannya

RADARDEPOK.COM-Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono memperhatikan seluruh aspek kesejahteraan masyarakatnya. Memang sejatinya pemimpin harus memiliki kepedulian yang tingg. Dalam pikirannya, kesehatan dan kebahagiaan warga menjadi indikator penting.

Pernyataan tersebut disampaikan Imam Budi Hartono saat membuka Rapat Kerja (Raker) Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Depok di Hotel Savero, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Sambut baik Penugasan Rudy Susmanto sebagai Calon Bupati Bogor, Relawan Prabu F1 Milenial: Jawab Kebutuhan Masyarakat

Menurutnya kesejahteraan bukan sekadar tentang pembangunan, gtapi juga lebih pada kesehatan jasmani, seperti kebugaran badan dan kebahagiaan pikiran masyarakat.

“Kormi juga harus bisa membuat bugar sehingga indikator angka harapan hidup warga Kota Depok bisa meningkat karena sehat dan bahagia,” jelasnya.

Dirinya memastikan, Pemerintah Depok akan mendukung secara penuh untuk mencapai warga yang bahagia, dengan kesehatan dan kebugaran yang terjaga.

Misalnya kata Imam Budi Hartono dengan senam jantung dan lainnya yang tersebar di lingkungan masyarakat. Hal ini mengingat Kormi menjadi Induk Organisasi Olahraga (Inorga).

Baca Juga: Serunya Bisa Memberi Makan Domba dan Ikan di Sicabar Coffee, Kafe Terbaru di Bogor

“Jadi Kormi harus dikenal dan eksis di masyarakat, Sebab, ada banyak Inorga yang bisa diikuti oleh masyarakat salah satunya senam jantung,” papar Imam Budi Hartono.

Salah satu yang dipastikan Imam Budi Hartono, pemerintah akan mendukung Kormi dengan membangun beberapa fasilitas olahraga di tiap-tiap kecamatan.

Saat ini semua sarana olahraga yang terintegrasi dengan pusat Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sudah tersedia di 11 Kecamatan.

Baca Juga: Mantan Wartawan Jadi Politisi, Sugiri Sancoko Bupati Ponorogo Siap Gandeng Promedia Gelar Pelatihan Jurnalisme Berkualitas

"Kami Pemerintah Kota Depok memfasilitasi keolahragaan bagi masyarakat dan mencoba berusaha bagaimana menciptakan masyarakat yang sehat," tutup Imam Budi Hartono.***