Senin, 22 Desember 2025

Gereja di Kelurahan Cisalak Depok Ludes Terbakar, Ternyata Gegara Korsleting Listrik

- Kamis, 25 Juli 2024 | 09:00 WIB
Petugas saat memadamkan kebakaran di Gereja GST Agape Ministry, Jalan Raya Jakarta Bogor, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Selasa (23/7) malam.  (DOKUMEN DINAS DAMKAR KOTA DEPOK)
Petugas saat memadamkan kebakaran di Gereja GST Agape Ministry, Jalan Raya Jakarta Bogor, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Selasa (23/7) malam. (DOKUMEN DINAS DAMKAR KOTA DEPOK)

RADARDEPOK.COM-Kobaran si jago merah kembali mengamuk di wilayah Kota Depok, Gereja GST Agape Ministry di Jalan Raya Bogor, Kelurahan Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, ludes terbakar, Selasa (23/7) malam.

Kasie Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Depok, Tessy Haryanti mengonfirmasi, timnya menerima laporan kebakaran gereja sekitar pukul 19.50 WIB hari Selasa (23/7).

Namun, titik sumber api yang berasal dari dalam gereja, cepat membesar dan menghanguskan seluruh bangunan.

Baca Juga: Yakin Engga Tergoda Camping di Tempat Wisata Ini? Bisa Lihat Kuda-Kuda yang berlarian bebas di Padang Rumput loh!

“Laporan kebakaran gereja pertama kali masuk sekitar pukul 19.50 WIB ke Pos Merdeka," ungkap Tessy Haryanti kepada Radar Depok, Rabu (24/7).

Menurut Tessy Haryanti, kondisi api yang berasal dari dalam gereja menyebabkan kerusakan total pada bangunan gereja tersebut, meskipun sekitar area gereja berhasil diamankan.

"Pemadaman dilakukan oleh lima unit mobil pemadam yang dikerahkan, termasuk satu unit dari Pos Merdeka, satu unit dari Pos Mako, dan dua unit dari UPT Cimanggis. Total 20 petugas terlibat dalam operasi pemadaman, dengan luas bangunan yang terbakar kurang lebih 150 meter persegi," ujar Tessy Haryanti.

Baca Juga: Pilih Walikota Depok Jangan Asal! Imam Budi Hartono Sudah Teruji Kerja Nyata : Ini Sederet Prestasinya di Bidang Sosial dan Kesejahteraan

Tessy Haryanti menjelaskan, proses pemadaman berlangsung intensif selama sekitar satu jam sebelum api berhasil dikendalikan dan proses pendinginan dimulai sekitar pukul 21.06 WIB.

“Rumah-rumah di sekitarnya berhasil diamankan dan tidak ada yang terbakar, berkat respons cepat dari petugas Damkar. Tidak ada laporan korban jiwa atau luka-luka dalam kejadian ini," jelas Tessy Haryanti.

Sementara itu, kata Tessy Haryanti, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan, tetapi indikasikan bahwa kemungkinan besar disebabkan oleh korsleting pada kabel listrik.

"Korsleting kabel diduga sebagai penyebab utama kebakaran ini. Tessy menyatakan pentingnya pemeriksaan berkala terhadap kondisi kabel, terutama saat musim kering seperti sekarang ini," kata Tessy Haryanti.

Baca Juga: Petugas Kebersihan Tol Cijago Meninggal Dunia, BP Jamsostek Depok Serahkan Santunan Kecelakaan Kerja Rp166 Juta

Tessy Haryanti menyarankan, bahwa kabel listrik sebaiknya diperiksa dan diganti minimal setiap dua tahun untuk mencegah risiko korsleting.

“Dengan adanya informasi ini, masyarakat diharapkan untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang berasal dari gangguan listrik,” tandas Tessy Haryanti. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X