RADARDEPOK.COM-Lingkungan yang aman dan juga terang merupakan suatu kebutuhan bagi masyarakat. Maka dari itu, Tim Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Program Studi Teknik Listrik (TL) Jurusan Teknik Elekro Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) mengadakan sosialisasi dan instalasi penerangan.
Ketua Program Pengabdian Masyarakat Program Studi D3 Teknik Listrik, Muchlishah menuturkan, pentingnya pemahaman dasar-dasar kelistrikan di lingkungan rumah. Menurutnya, pengetahuan ini krusial untuk mencegah potensi risiko dan kejadian yang tidak diinginkan terkait dengan sistem kelistrikan rumah.
Baca Juga: Kisah Michael Douglas di Sinopsis Film The Sentinel Sebagai Seorang Agen Khusus yang Difitnah!
"Yang namanya musibah itu kan tidak tau akan terjadi dimana, potensi bahaya listrik juga sama. Maka dari itu, kita perlu tau tanda-tanda potensi bahaya ini," ucap Muchlishah kepada Radar Depok, Selasa (3/8).
Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat, Tim Pengmas aktif melaksanakan sosialisasi dan edukasi mengenai dasar-dasar kelistrikan. Inisiatif ini bertujuan untuk membekali warga dengan pengetahuan penting tentang penggunaan dan pengelolaan sistem kelistrikan di rumah mereka.
"Termasuk cara menghindari bahaya listrik dan memastikan instalasi yang dilakukan memenuhi standar keamanan," ucap Muchlishah.
Pelatihan yang diberikan berupa pengetahuan praktis kepada warga mengenai peralatan instalasi listrik, penentuan daya pada Miniature Circuit Breaker (MCB), standar instalasi listrik dan instalasi pembumian. Diharapkan warga bisa mengerti dan menerapkan prinsip-prinsip kelistrikan yang diberikan.
"Tadinya mungkin banyak warga yang belum tau MCB itu apasih, gunanya untuk apa, nah disini kita jelaskan," tambah Muchlishah.
Selain melakukan sosialisasi dan pemaparan materi mengenai dasar-dasar kelistrikan, Tim Pengmas juga terlibat langsung dalam instalasi penerangan di salah satu balai warga. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan contoh praktis dan aplikasi nyata dari pengetahuan yang telah disosialisasikan.
"Instalasi ini bertujuan untuk memberikan penerangan yang optimal bagi warga, sekaligus mempraktekannya," tambah Muchlishah.
Terlebih, balai warga kerap kali digunakan masyarakat hingga larut malam bahkan pagi. Tidak hanya bagi orang dewasa, tapi juga sangat menjaga keselamatan anak-anak ketika sedang menggunakan balai warga. Dengan penerangan yang optimal diharapkan keamanan warga bisa lebih terjamin.
"Dengan penerangan yang lebih baik, semoga balai warga ini berfungsi lebih maksimal," tandas Muchlishah.***
Artikel Terkait
Dukung UMKM Dodol Betawi, Prodi Teknik Grafika PNJ Beri Bantuan 1.000 Cetakan Kemasan
Geliat Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono di Halal Bihalal PNJ : Narasumber Kuliah Umum, Budaya Memaafkan itu Penting
BRI Kantor Cabang Depok dan PNJ Gelar Sosialisasi Pendampingan UMKM
PNJ Edukasi Warga RW2 Beji Timur Depok Soal Aplikasi Bank Sampah
Intip Pengabdian Masyarakat PNJ di RW3 Kelurahan Beji Timur : Jurusan Teknik Elektro dan Sistem Penerangan Otomatis
Peningkatan Kualitas Produk UMKM, Prodi TICK PNJ Melakukan Pengabdian Masyarakat di Desa Rawa Panjang