Senin, 22 Desember 2025

Depok Butuh 15 SMP Negeri Baru, Ini Rincian Datanya

- Rabu, 25 September 2024 | 07:00 WIB
Proses pembangunan Gedung SMPN 32 Depok, di Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok. (MONICA REISTIE/RADAR DEPOK)
Proses pembangunan Gedung SMPN 32 Depok, di Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok. (MONICA REISTIE/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM - Sistem pendidikan di Kota Depok masih terus dibenahi baik dari penambahan fasilitas, rehabilitasi sampai dengan penambahan sekolah baru. Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok, tercatat dibeberapa kecamatan masih membutuhkan penambahan sekolah baru khususnya ditingkat SMP.

Kepala Bidang Pembinaan SMP Disdik Kota Depok, Joko Soetrisno mengatakan, kebutuhan SMP negeri di Kota Depok masih sangat diperlukan oleh masyarakat. Menurut dia, dengan meningkatnya jumlah penduduk dan kesadaran orang tua akan pentingnya pendidikan, permintaan untuk sekolah SMP terus bertambah.

Baca Juga: FOTO Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq di Pilkada Depok 2024

"Untuk jumlah sekolah sebetulnya memang masih sangat dibutuhkan ya oleh masyarakat Depok," tutur Joko Soetrisno kepada Radar Depok, Selasa (24/9).

Joko Soetrisno mengungkapkan, pada tingkat SMP Kota Depok masih kekurangan sekitar 101 rombongan belajar (rombel) yang diperlukan untuk menampung 3.247 siswa yang membutuhkan tempat belajar.

"Jadi harus ada penambahan rombel lagi nih oleh Pemerintah Kota Depok," ucap Joko Soetrisno.

Baca Juga: Baca Aturan Dong, Chandra Rahmansyah Dituding Menggelar Deklarasi di Masjid Wilayah Serua Depok : Pengurus Lingkungan Mau Lapor Panwascam!

Lebih lanjut, Joko Soetrisno mengatakan, dalam mengatasi hal ini, Pemkot Depok mengidentifikasikan bahwa kekurangan SMP negeri di Kota Depok untuk mengatasi kekurangan rombel tersebut sebanyak 15 unit.

"Jadi ya memang perlu penambahan ya, masih butuh beberapa sekolah di beberapa kecamatan," beber Joko Soetrisno.

Joko Soetrisno menjelaskan, idealnya pada satu angkatan SMP negeri memiliki 11 rombel, sehingga apabila ditotal pada satu sekolah membutuhkan 33 rombel.

"Ya jadi tinggal dihitung saja, kelas tujuh, delapan dan sembilan dikalikan 11. Itulah jumlah idealnya," tutur Joko Soetrisno.

Baca Juga: Menyala Terus Abangku! Sembilan RW di Mampang Jelas Dukung Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq untuk Menang Pilkada Depok

Joko Soetrisno merinci, di Kecamatan Cimanggis masih membutuhkan satu SMP negeri baru, kemudian di Kecamatan Sukmajaya membutuhkan tiga SMP negeri baru dan di Kecamatan Beji masih membutuhkan dua unit SMP negeri baru.

"Di Beji paling tidak masih membutuhkan 407 kursi lagi atau sekitar 13 rombel," tambah Joko Soetrisno.

Joko Soetrisno melanjutkan, di Kecamatan Cilodong dan Kecamatan Cinere masih membutuhkan satu unit SMP negeri baru, Kecamatan Limo masih membutuhkan 26 rombel atau tiga unit SMP negeri baru, Kecamatan Sawangan masih membutuhkan 13 rombel atau dua unit SMP negeri baru dan Kecamatan Tapos sebanyak dua unit SMP negeri baru.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X