Kelurahan Sukmajaya Depok Implementasikan RPL, Kembangbiakkan 400 Bibit Ikan Konsumsi Hingga Tanam Berbagai Sayuran

RADARDEPOK.COM-Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok tengah mengimplementasi kan kawasan Rumah Pangan Lestari (RPL) dengan memanfaatkan lahan kosong di pekarangan rumah.

Di sektor perikanan, Kelurahan Sukmajaya memberikan 400 bibit ikan konsumsi seperti lele, nila, dan mujair kepada kelompok tani di wilayahnya. Di samping itu, mereka juga diberikan bibit sayuran untuk sektor pertanian.

Selain pemberian bibit, Kelurahan Sukmajaya membekali kelompok tani di wilayahnya dengan pengembangan dan RPL selama dua hari, sejak 8 hingga 9 Oktober 2024.

Lurah Sukmajaya, Mulyadi, menjelaskan tujuan utama dari program RPL yakni memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada warga tentang cara bercocok tanam dan budidaya ikan.

Baca Juga: Mengintip World Rabies Day 2024 di Gedung Balatkop, Kecamatan Sukmajaya Depok : Targetkan 2.000 Hewan Bebas Rabies

“Peserta program mendapatkan materi yang beragam, meliputi teknik budidaya ikan konsumsi seperti lele, ikan mas, dan gurame, serta cara bercocok tanam dengan memanfaatkan pekarangan rumah,” tutur Mulyadi kepada Radar Depok, Kamis (10/10).

Menurut Mulyadi, selain diberikan materi pemahaman, kelompok tani yang beranggotakan 20 orang mendapatkan modal tambahan untuk meningkatkan produksi.

“Untuk kategori sayuran, mereka diberikan wadah tanaman, pupuk, dan bibit sayuran, seperti bayam, kangkung, tomat, cabe. Untuk perikanannya, mereka diberikan bibit ikan lele 200 ekor dan bibit ikan mujair nila 200 ekor, lengkap dengan pakan ikan, kolam ikan terpal, dan bak penampungan air,” ujar Mulyadi.

Mulyadi mengatakan, beberapa warga, terutama ibu-ibu, sebelumnya telah aktif menanam untuk konsumsi sendiri. Melalui program tersebut, mereka dibimbing untuk meningkatkan produksinya.

Baca Juga: Aparatur Kecamatan Sukmajaya Depok Rutinkan Jumat Bersih, Bikin Kantor Jadi Kinclong!

“Kami ingin agar mereka tidak hanya sekadar menanam untuk konsumsi sendiri, tetapi juga bisa menjual hasilnya jika produksi mencukupi. Ini dapat membantu meningkatkan perekonomian keluarga dan menciptakan ketahanan pangan yang lebih baik,” kata Mulyadi.

Lebih lanjut, Mulyadi berharap, konsep pertanian tersebut dapat menunjang kebutuhan bahan pangan, terutama perikanan dan jenis sayuran serta pembibitan tanaman untuk masyarakat luas.

“Kami berharap, meskipun program ini hanya berlangsung selama dua hari, peserta bisa mendapatkan ilmu dan keterampilan yang bermanfaat. Kami juga sepakat dengan DKP3 untuk melakukan evaluasi setiap bulan guna memantau perkembangan dan memberikan dukungan yang diperlukan,” ujar Mulyadi. ***

Baca Juga: Juanah Sarmili Muluskan Jalan di Sukmajaya Depok, Intip Lokasi dan Besaran Anggarannya

Tentang Sukmajaya Kembangbiakkan 400 Bibit Ikan Konsumsi