Minggu, 21 Desember 2025

Sambut Generasi Emas Tanpa Narkoba, Begini Pesan BNN Depok

- Sabtu, 19 Oktober 2024 | 09:00 WIB
Kepala BNN Kota Depok, Kombes Raden Mohamad Tohir Hendarsyah saat memaparkan materi bahaya dan kerugian dari pemakaian narkoba di SMAN 3 Kota Depok, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.
Kepala BNN Kota Depok, Kombes Raden Mohamad Tohir Hendarsyah saat memaparkan materi bahaya dan kerugian dari pemakaian narkoba di SMAN 3 Kota Depok, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.

RADARDEPOK.COM - BNN Kota Depok tidak henti-hentinya memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya para remaja tentang dampak negatif narkoba. Hal itu juga disampaikan kepada para siswa SMAN 3 Depok dengan harapan generasi penerus bisa bersih tanpa terlibat barang terlarang tersebut.

Kepala BNN Kota Depok, Kombes Raden Mohamad Tohir Hendarsyah menuturkan, penting untuk memastikan bahwa sumber daya manusia sdm Indonesia berkualitas tinggi dan bebas dari pengaruh negatif, termasuk penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga: Luas dengan Fasilitas Nyaman, Apalagi View City Light di Tempat Camping Ini Dijamin Juara Abis!

"Apalagi anak mudanya, jangan sampai ada yang terjerumus disini," kata Kombes Raden Mohamad Tohir Hendarsyah kepada Radar Depok, Jumat (18/10).

Generasi yang cerdas dan produktif tidak akan terwujud jika banyak dari anggotanya terjerumus ke dalam perilaku pecandu narkoba. Narkoba tidak hanya merusak kesehatan fisik dan mental, tetapi juga menghambat perkembangan potensi anak muda.

"Bagaimana kita mau mensukseskan program Indonesia Emas pada 2045 mendatang, kalau pemudanya pada pakai narkoba?," ujar Kombes Raden Mohamad Tohir Hendarsyah.

Oleh karena itu, berbagai inisiatif pencegahan penyalahgunaan narkoba harus diperkuat. Ini termasuk program edukasi yang mengedukasi remaja tentang dampak buruk narkoba serta meningkatkan keterampilan hidup dan nilai-nilai positif.

Baca Juga: Polisi Temukan Luka Jeratan di Leher hingga Luka Lebam pada Jasad Bayi dan Ibu di Bojongsari Depok

"Sebanyak apapun edukasi yang datang, tapi kalau kita tidak bisa menjaga diri sendiri, itu semua percuma," tambah Kombes Raden Mohamad Tohir Hendarsyah.

Kombes Raden Mohamad Tohir Hendarsyah meyakini, saat ini sudah banyak informasi mengenai kandungan berbahaya dalam narkoba yang mudah diakses. Oleh karena itu, dia menekankan pentingnya bagi para pelajar untuk lebih sadar dan kritis terhadap isu ini.

"Pasti sudah tau kalau ganja itu efeknya seperti apa, sabu seperti apa. Kalau sudah tau, untuk apa dicoba," kata Kombes Raden Mohamad Tohir Hendarsyah.

Baca Juga: Ibu dan Anak yang Meninggal Bareng di Bojongsari Depok Tak Dikenal Pengurus Lingkungan, RT Setempat jadi Saksi

Dia juga mengajak sekolah dan orang tua untuk beriringan menciptakan lingkungan yang mendukung pendidikan tentang narkoba. Dengan begitu, generasi muda tidak hanya akan terhindar dari pengaruh negatif, tetapi juga berkontribusi positif bagi masyarakat.

"Wujudkan anak yang berkualitas demi mendukung Indonesia Emas," tandas Kombes Raden Mohamad Tohir Hendarsyah. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X