Dibacok Orang Tak Dikenal, Pemuda di Pasar Kambing Cisalak Depok Alami Luka 55 Jahitan di Bagian Kepala

RADARDEPOK.COM-Malang betul nasib pemuda satu ini. Tidak ada angin tidak ada hujan, dia diserang oknum tidak bertanggung jawab hingga menyisakan luka di kepalanya.

Penyerangan tersebut terjadi pada 21 Oktober 2024, saat dia baru tiba di kawasan Pasar Kambing Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok. Tak lama sampai, dia memarkirkan motornya.

Korban sekaligus Ketua Koordinator Pasar Kambing, Heri Zaenal Effendi menjelaskan, kejadian itu berawal saat dirinya dihubungi orang yang diduga pelaku berinisial DS untuk datang ke Pasar Kambing Cisalak.

“Waktu itu saya sempat ditelepon. Ya nggak ada masalah lah ya. Nah, tiba-tiba dia bilang, udah Bang Heri datang aja ke lokasi,” jelas Heri Zaenal Effendi kepada Radar Depok, Selasa (5/11).

Baca Juga: Maling Motor di Kelurahan Cisalak Depok Tewas Diamuk Massa, Aksi Pelaku Terekam CCTV

Setelah sampai di lokasi, beber Heri Zaenal Effendi, bogeman mentah mendarat langsung dipunggungnya. Tidak hanya itu, pelaku juga memukulnya berkali kali, lalu membacoknya dengan senjata tajam.

“Tiba-tiba saya dipukul dari samping, saya tidak melihat dipukulnya karena saya menghadap belakang. Dari punggung awalnya, terus saya cuma bisa nahan. Saya sempat menghindar, tapi karena saya sudah kena duluan, saya jatuh. Darisitu, saya dipukulin bertubi-tubi, saya cuma bisa tangkis aja,” jelas Heri Zaenal Effendi.

Heri Zaenal Effendi menuturkan, serangan tersebut mengakibatkan luka di bagian kepalanya, sehingga memerlukan penanganan perawatan di rumah sakit.

“Luka di kepala depan kurang lebih 12 jahitan, dibelakang 43 jahitan kurang lebihnya,” tutur Heri Zaenal Effendi.

Baca Juga: Personil Damkar Depok Meninggal Selepas Padamkan Api di Pasar Cisalak, Begini Kronologi Lengkapnya!

Heri Zaenal Effendi menyebutkan, setelah kejadian tersebut dirinya langsung membuat laporan polisi. Namun hingga saat ini masih belum ada kejelasan mengenai laporannya.

“Anak sudah bikin laporan ke Polsek Sukmajaya dari tanggal 21, tapi sampai saat ini belum ada penangkapan. Saya sebagai warga negara yang taat hukum, saya ikutin proses hukumnya. Yang saya pertanyakan, saya kok lama amat? Itu Ya, saya sih minta keadilan aja,” ujar Heri Zaenal Effendi.

Saat dikonfirmasi Radar Depok pada Selasa (5/11), jajaran Polsek Sukmajaya belum memberikan pernyataan resmi. ***