RADARDEPOK.COM–Pemkot Depok tengah gencar-gencarnya melakukan upaya untuk menekan angka kasus Balita stunting di berbagai wilayah. Nampaknya, upaya ini membuahkan hasil yang begitu manis di Kelurahan Duren Mekar, Kecamatan Bojongsari.
Pasalnya, angka kasus Balita stunting di Kelurahan Duren Mekar menurun cukup signifikan berdasarkan data per Oktober 2024, dengan total 60 kasus. Jumlah ini mengalami penurunan, jika dibandingkan dengan data Agustus 2024, dengan total 78 kasus.
Pelaksana Tugas (Plt) Lurah Duren Mekar, Ari Andriana mengatakan, setelah mendapat berbagai intervensi dari Kecamatan Bojongsari, program Jumat Membawa Berkah dengan Penanganan Stunting (Jembar Penting) TP PKK Duren Mekar, Lembaga Sosial Ruang Baik, dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, akhirnya angka kasus Balita stunting di Duren Mekar menurun.
“Kalau bercerita dari awal tahun, angka kasus stunting di Duren Mekar itu mencapai 105 kasus. Kemudian, turun ke angka 98 hingga 78 kasus berdasarkan data Agustus 2024. Setelah mendapat intervensi dari berbagai pihak, kasus Balita stunting di Duren Mekar itu menyentuh 60 kasus, berdasarkan data terakhir Oktober 2024,” ungkap Ari Andriana, Selasa (12/11).
Putra asli Duren Mekar itu menargetkan, angka kasus Balita stunting di Kelurahan Duren Mekar kian menurun dan tidak lebih dari 30 kasus.
“Mudah-mudahan angka kasus stunting di Duren Mekar ini tidak lebih dari 30 Balita. Syukur-syukur bisa di bawah 10. Tapi target kami untuk sementara itu di bawah 30 lah,” tutup Ari Andriana.***
Artikel Terkait
LPM Duren Mekar Totalitas Menangkan Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq di Pilkada Depok 2024
18 Ruangan Percantik Kantor Kelurahan Duren Mekar, Progres Pembangunan 93 Persen
Kampung Caraka Duren Mekar Depok Wajib Budidaya, Kenapa?
Balita dan Ibu Hamil di Duren Mekar Depok Terima PMT Lokal
Perjalanan Karir Plt Lurah Duren Mekar Depok, Ari Andriana : Lanjutkan Dedikasi Ayahanda untuk Masyarakat
Selamat Bekerja! 175 KPPS Duren Mekar Depok Kawal 25 TPS