Program Rutin Rabu di SMK Sari Farma Beji Timur Depok, Tekan Kedisiplinan dan Komitmen Siswa

RADARDEPOK.COM - SMK Sari Farma yang terletak di Kelurahan Beji Timur, Kecamatan Beji, Kota Depok, memiliki program tersendiri untuk para peserta didiknya sebelum memulai kegiatan belajar mengajar (KBM). Hal ini dilakukan, agar para siswa dan siswi selalu membiasakan sikap disiplin di sekolah.

Sebelum memulai kegiatan belajar mengajar, SMK Sari Farma selalu melaksanakan pembiasaan kepada para peserta didiknya dengan berbagai program. Salah satunya kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap Rabu dengan senam, lari pagi, sarapan bersama, hingga minum tablet tambah darah (TTD).

Pembiasaan rutin pada Rabu (4/12) tersebut, mulai dilaksanakan dari pukul 06:00 hingga 07:00 WIB. Para siswa dan siswi SMK Sari Farma berkumpul di halaman sekolah, untuk memulai beragam aktivitas tersebut.

Baca Juga: Pilkada Depok Berlangsung Kondusif, Ini Apresiasi Ade Firmansyah : Masyarakat Sudah Dewasa dalam Berpolitik

Program ini dilaksanakan, untuk menekankan kepada siswa dan siswi yang ada tentang pentingnya kedisiplinan para peserta didik. Pernyataan tersebut, diungkapkan oleh Wakil Kepala Kesiswaan SMK Sari Farma, Suhermansyah, selepas kegiatan.

“Kegiatan ini dimulai pada pukul 06:00 hingga 07:00 WIB. Di mana para siswa berkumpul di halaman sekolah sebelum memulai aktivitas. Program ini kami lakukan untuk menekankan kepada siswa, tentang kedisiplinan dalam kegiatan ini, karena memang tujuannya untuk meningkatkan kedisiplinan dan kesehatan siswa,” tutur Suhermansyah.

Pasalnya kehadiran tepat waktu sangat krusial di SMK Sari Farma, kata Suhermansyah, dalam hal ini para siswa diwajibkan hadir sebelum pukul 06:00 WIB, dan bagi yang terlambat akan ditetapkan sanksi yang sesuai.

“Hal Ini sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen mereka terhadap program sekolah,” sambung Suhermansyah.

Baca Juga: Sadis! Pengasuh Daycare di Depok Siram Balita dengan Air Panas

Kegiatan rutin pada Rabu pagi itu merupakan program kerja kesiswaan. Selain untuk meningkatkan kedisiplinan siswa dan siswi, kegiatan ini juga untuk mendukung program Pemerintah terkait pencegahan stunting pada pelajar putri khususnya.

“Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada kesehatan jasmani saja, tetapi juga untuk menumbuhkan karakter siswa yang unggul dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” demikian Suhermansyah menandaskan. ***