RADARDEPOK.COM-Forum Silaturahmi (Forsil) RW digelar di lapangan tenis Griya Depok Asri RW 24, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Sabtu (14/12).
Forum yang bertujuan menyerap aspirasi masyarakat itu tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga platform penting untuk mempersiapkan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan pada 2026.
Bukan hanya sekadar ajang diskusi biasa, forum tersebut seolah mencerminkan semangat kebersamaan dalam merancang masa depan yang lebih baik bagi Kelurahan Mekarjaya.
Komandan Kodim (Dandim) 0508/Depok, Letkol Inf Iman Widhiarto menjelaskan, pentingnya perencanaan yang matang dalam setiap proyek pembangunan. Menurutnya, keberhasilan pembangunan sangat bergantung pada prioritas yang tepat, mengingat terbatasnya anggaran dari APBN dan APBD.
Baca Juga: Formasi Katar Kelurahan Mekarjaya Depok Berganti, Berikut Pengurus Baru Yang Dilantik!
“Setiap kegiatan pembangunan harus didasarkan pada skala prioritas, mengingat keterbatasan anggaran baik dari APBN maupun APBD. Oleh karena itu, perencanaan yang matang menjadi kunci,” jelas Letkol Inf Iman Widhiarto.
Letkol Inf Iman Widhiarto mengatakan, kolaborasi antara TNI, Polri, dan masyarakat dalam merumuskan pembangunan yang tidak hanya fisik, tetapi juga mencakup aspek ketahanan dan keamanan. Letkol Inf Iman Widhiarto menekankan, pentingnya sinergi untuk membangun fondasi kokoh bagi masa depan bangsa
“Sinergi ini merupakan fondasi kokoh bagi keberlangsungan sebuah bangsa,” ujar Letkol Inf Iman Widhiarto.
Sementara itu, Camat Sukmajaya, Wiyana mengatakan, Forsil bukan hanya tentang berbagi gagasan, tetapi juga tentang menciptakan kesepahaman. Forum ini adalah tempat bagi masyarakat untuk menyelaraskan pemahaman dan menyusun rencana pembangunan yang matang.
“Forum ini menjadi wadah bertukar pandangan untuk mempersiapkan Musrenbang yang lebih baik,” kata Wiyana.
Wiyana menjelaskan, setiap kegiatan yang diusulkan harus sesuai dengan porsi yang telah ditetapkan, dengan dana kelurahan yang terbagi untuk pengembangan sumber daya manusia dan kegiatan fisik.
“Hasil pertemuan ini menyepakati bahwa pengelolaan dana kelurahan harus sesuai dengan porsinya, yakni satu miliar untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan satu setengah miliar untuk pelaksanaan kegiatan fisik,” tandas Wiyana. ***
Artikel Terkait
MI Plus Al Muhajirin, Kelurahan Mekarjaya Gelar Super Camp 2024 : Rutinitas Tahunan, Diikuti 96 Siswa Siswi
Kelurahan Mekarjaya Depok Dukung Program Ketahana Pangan Keluarga, Latih Kelompok Wanita Tani Manfaatkan Pekarangan Rumah
KWT RW 1 Mekarjaya Depok Dukung Ketahanan Pangan, Ini yang Dilakukan
Turnamen Futsal Regas Mekarjaya Depok Beres Dihelat, SDN Abadijaya Tekuk SDN Sugutamu Di Laga Final
Kuatkan Pendidikan Karakter, Kadisdik Depok Resmikan Musala SDN Mekarjaya 21