Kelurahan Sawangan Baru Konsisten Tekan Angka Stunting, Terima CSR untuk Makanan Bergizi Anak Anak

RADARDEPOK.COM–Dalam mencegah pertumbuhan kembang anak yang buruk, dan kekurangan energi kronis. Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, tak tinggal diam, mereka menggaet GIM Foundation bersama Lembaga Amil Zakat Gelora Insan Mandiri (Lazim) untuk mencegah mas pertumbuhan anak.

Alhasil, CSR diturunkan untuk anak-anak di Sawangan agar menekan angka stunting di wilayah tersebut. Bantuan yang diberikan berupa paket gizi tambahan untuk balita melalui Posyandu Nusa Indah RW5, Kelurahan Sawangan Baru, Jum’at (10/1/2025).

Baca Juga: Meski Sudah Dipecat, Sandi Damkar Tetap Turun Bantu Padamkan Kebakaran di Tapos Depok : Memang Pejabat Ada yang Mau Nyemprot!

Kasi Kemas Kelurahan Sawangan Baru, Yesiwar mengatakan, program CSR ini sudah berjalans ecara rutin selama dua bulan terakhir. Hal ini sebagai bentuk upaya pemenuhan gizi anak dibawah umur lima tahun.

Adaun CSR yang diberikan dalam mengentaskan stunting di wilayah tersebut, seperti makanan alami tanpa bahan olahan lainnya, misalnya ayam sayur, tumis, dan telur. Standar Makanan yang diberikan penuh akan gizi dan protein yang tinggi.

“Alhamdulillah, CSR yang diberikan dapat dirasakan anak-anak agar lebih nafsu makan. Semua makanan yang disalurkan asli dan tanpa bahan olahan lain seperti tepung-tepungan,” jelas Yesiwar saat diwawancara Radar Depok.

Baca Juga: Komisi C DPRD Depok Ubek Ubek Situ Bahar, DLHK Bakal Koordinasi ke Bogor

Tak hanya menyalurkan makanan bergizi, kegiatan ini juga diadakan aktifitas positif lainnya, seperti penimbangan berat badan hingga pengukuran tinggi badan anak. Tentunya ini dilakukan untuk memantau tumbuh kembang anak waktu demi waktu.

Yesiwar menjelaskan, CSR bantuan paket gizi tambahan sebagai bentuk mengentaskan stunting ini bertotal senilai dengan pemberian dana sebesar Rp1,2 juta.

Patut diketahui, CSR yang disalurkan menyasar pada lima RW di Kelurahan Sawangan. Namun setiap posyandu atau RW mendapatkan bantuan selama tiga bulan, bulan berikutnya akan berpindah ke lokasi lain.

Sejauh ini tersebar 16 balita yang turut mendapat perbaikan gizi dengan pemberian makanan dan dimakan bersama di Posyandu Nusa Indah.

Baca Juga: Tempat Camping Ini Bakalan Cocok Untuk Liburan Sambil Bawa si Kecil, dengan View Pegunungan dan City Light yang Bikin Betah!

“Syukur, RW yang sudah kebagian program ini ada 4 RW, yg udah berjalan yaitu RW1 RW2 RW3RW4. RW 5yang hari ini,” jelas Yesiwar.

Program ini sudah berjalan mulai dari bulan desember, terakhir kuota di februari. Dengan adanya program makanan tambahan ini, diharapkan dapat terus mencegah angka stunting demi kebaikan Sumber Daya Manusia terhadap balita karena stunting tidak hanya fisik melainkan pola berfikir juga. Diharapkan para orang tua juga diimbau terus menjaga gizi anak-anak mereka agar tidak mengalami stunting.***

Jurnalis : Risky Dwi Lestari