RADARDEPOK.COM–Empat rumah rusak yang terjadi di Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, membuat LPM setempat bergerak sigap menggalang dana agar rumah warga yang rusak bisa diperbaiki dengan cepat.
Ketua LPM Kelurahan Curug, Herman Karno menyampaikan, setelah dilakukan pengecekan ke empat rumah diperkirakan memakan biaya hingha Rp60 juta.
Baca Juga: Komisi C DPRD Depok Ubek Ubek Situ Bahar, DLHK Bakal Koordinasi ke Bogor
Usut punya usut, keempat rumah yang membutuhkan perbaikan tersebut berada di RT 3/RW 8 ( ada tiga rumah) dan RT 1/RW 5 (ada satu rumah ). Total, terdapat enam Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 18 jiwa yang terdampak. Perbaikan rumah yang difokuskan pada bagian atap rumah dan komponen penting lainnya yang paling mendesak untuk memastikan keamanan penghuni.
Herman Karno mengungkapkan, langkah ini diambil mengingat kondisi rumah-rumah tersebut sudah sangat darurat bercermin.
“Sebagai pemimpin, saya tahu bahwa tanggung jawab ini tidak hanya di dunia, tetapi juga di akhirat. Saya tidak bisa tidur nyenyak di rumah yang elok sementara ada warga yang hidup dengan rasa takut karena rumah mereka hampir roboh,” ungkap Herman.
Baca Juga: Perpaduan Cumi asin dan Pete Ini, Bikin Makan Makin Lahap, Ayo Coba Resep Buatnya!
Herman Karno tidak melakukan penerjunan sendiri dalam upaya ini, selain dana hasil swadaya masyarakat, LPM juga bersinergi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznaz) Kota Depok yang turut memberikan bantuan dana dalam kondisi darurat.
Proses ini dimulai dengan laporan warga melalui RT dan RW, dilanjutkan dengan survei langsung oleh tim LPM ke lokasi beberapa yang terdampak.
Meski pengajuan program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sedang berjalan, Herman menegaskan bahwa proses itu memerlukan waktu yang cukup lama. Oleh karena itu, LPM mengambil langkah cepat dengan memperbaiki rumah-rumah tersebut terlebih dahulu.
“Dalam situasi darurat, kami tidak bisa menunggu lama. Warga harus segera mendapatkan hunian yang layak dan aman,” jelas Herman Karno.
Baca Juga: Syahdu Banget Camping Pinggir Sungai di Angklung River Camp, Bikin Betah Healing di Sini
Sementara, salah satu warga yang enggan nama disebut menambahkan, perbaikan rumah akan dimulai di tanggal 13 Januari 2025, dengan target penyelesaian seluruh atap rumah tenggat akhir bulan.
“Kami berterima kasih kepada masyarakat, LPM, dan BAZNAS yang sudah bersinergi dalam membantu warga. Ini adalah bukti nyata semangat gotong royong yang masih hidup di tengah kita,” katanya.
Upaya ini sebagai contoh nyata dari sinergi antara lembaga dan masyarakat yang dapat membawa perubahan signifikan bagi masyarakat yang membutuhkan. Di tengah tantangan cuaca dan usia bangunan yang tak lagi kokoh, semangat kebersamaan menjadi pondasi utama yang menopang kehidupan warga Curug.***
Artikel Terkait
Waduh, TPS Liar di Curug Depok Tambah Satu
Bosen ke Puncak? Coba Habiskan Liburan Tahun Baru di Tempat Camping Anti Macet dengan Curug Air Biru Ini!
Imbas Rencana Penutupan Dua TPS Liar, Warga Curug Depok Tagih Solusi Pembuangan Sampah
Yuk Nikmati Promo Camping Anti Ribet di Levi Camp Puncak Bogor, Dekat Tempat Wisata dan Curug
Melihat Keindahan Hidden Gem Curug Garut yang Layaknya Niagara Versi Mini yang Menawan!